Timsel Diharapkan Bisa Temukan Calon Komisioner KPU dan Bawaslu yang Mampu Atasi Masalah

Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) diminta lebih selektif dalam memilih figur atau tokoh penyelenggara pemilihan umum untuk periode 2022-2027. Kandidat calon anggota KPU dan Bawaslu diharapkan memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi masalah pemilu yang kompleks di Indonesia.

“Dengan sistem multi-partai kita ini, akan makin rumit dan makin kompleks. Ini menjadi salah satu catatan saya, syarat khusus yang harus dimiliki yang harus ditemukan kepada figur-figur yang nanti akan menjadi komisioner KPU dan Bawaslu,” kata anggota Komisi II DPR Prasetyo Hadi dalam sebuah diskusi virtual, Rabu (13/10).

Menurut Prasetyo, Timsel harus bisa menemukan calon anggota atau komisioner yang mampu menghadirkan ide dan gagasan visioner, revolusioner, dalam rangka menjawab permasalahan pemilu. Juga bisa menemukan figur-figur yang dapat menawarkan sebuah sistem pemilu yang dapat meminimalisir problem-problem klasik kepemiluan kita.

“Penyelesaian daftar pemilih tetap, kemudian tidak kita pungkiri, banyak studi yang menyatakan tingginya biaya politik karena sistem pemilu kita yang seperti ini,” ujar Prasetyo.

Karena itu, kata Prasetyo, siapa pun kelak yang terpilih menjadi calon anggota KPU dan Bawaslu bisa membenahi sejumlah persoalan baik yang lama maupun yang baru. “Jadi saya membayangkan bagaimana bisa menemukan figur atau sosok yang memiliki visi yang revolusioner, berani menawarkan ide-ide atau gagasan untuk mengatasi problem kepemiluan,” katanya.

Sebelumnya, pemerintah telah membentuk Timsel Anggota KPU dan Bawaslu masa jabatan 2022-2027. Timsel ini terdiri atas 11 orang. Berikut daftar tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu:

Ketua merangkap anggota: Juri Ardiantoro
Wakil Ketua merangkap anggota: Chandra M Hamzah
Sekretaris merangkap anggota: Bahtiar
Anggota:
1. Edward Omar Sharif Hiariej
2. Airlangga Pribadi Kusuma
3. Hamdi Muluk
4. Endang Sulastri
5. I Dewa Gede Palguna
6. Abdul Ghaffar Rozin
7. Betti Alisjahbana
8. Poengky Indarty