
Survei SMRC Temukan 5 Nama Capres Paling Potensial di 2024, Siapa Saja?

Tangkapan layar, Direktur Riset SMRC Deni Irvani/Iconomics
Hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menemukan 5 nama yang paling potensial maju sebagai calon presiden di 2024 dan berdasarkan kekuatan partai di parlemen. Hasil survei itu juga menunjukkan bahwa publik menilai sosok capres itu bisa melanjutkan program kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo seperti Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan infrastruktur, dan lainnya.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan, dari hasil tersebut, Ganjar Pranowo menempati urutan teratas dengan persentase sebesar 35,8%, disusul Prabowo Subianto pada urutan kedua dengan 23,9%, dan Anies Baswedan pada posisi ketiga dengan 20,5%. Lalu, Puan Maharani dengan 2,9%, dan Airlangga Hartarto 1,8%. Sementara sebanyak 15,0% memilih tidak tahu/tidak jawab.
“Dari pertanyaan ini kita memperoleh ada 35,8% yang paling banyak disebut sebagai capres yang bisa melanjutkan program pemerintahan Jokowi adalah Ganjar Pranowo,” kata Deni dalam keterangan resminya secara virtual beberapa waktu lalu.
Selain itu, kata Deni, SMRC juga merilis hasil survei capres yang kemungkinan tidak akan melanjutkan program Jokowi. Dari hasil tersebut Anies dinilai sebagai capres yang kemungkinan besar tidak melanjutkan program Jokowi dengan persentase 21,3%, disusul Puan 17,4%, Prabowo 15,4%, Ganjar 9,6%, dan Airlangga 8,6%. Sebanyak 27,7% memilih tidak tahu/tidak jawab.
Dari hasil tersebut, kata Deni, data tersebut menunjukkan bahwa di mata publik, Pilpres 2024 merupakan pertarungan antara Ganjar dan Anies. Dan, secara tidak langsung menampilkan keberlanjutan melawan perubahan.
Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 2-11 Maret 2023. Populasi survei merupakan seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Dari populasi itu dipilih secara random atau stratified multistage random sampling 1.220 responden.
Response rate sebesar 1.061 atau 87%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% jika menggunakan asumsi simple random sampling.
Leave a reply
