SMRC: Kemungkinan Ada Poros Keempat Usung Capres di Pilpres 2024

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menilai akan ada kemungkinan terbentuknya poros keempat yang mengusung bakal calon presiden (bacapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Sementara ini baru ada 3 nama yang kerap dijagokan bertarung di Pilpres 2024 yang terdiri atas Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

Peneliti senior SMRC  Saiful Mujani mengatakan, berdasarkan dinamika politik saat ini, terbuka peluang Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk mendeklarasikan bacapres dan calon wakil presiden (cawapres) baru. Terlebih dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah menentukan sikap untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.

Kekuatan politik Golkar dan PAN, kata Saiful, cukup untuk menjadi bekal dalam menentukan poros baru tersebut. Secara peta kekuatan partai politik, Airlangga berpotensi menjadi bakal capres yang akan diusung di Pilpres 2024.

“Oleh karena itu kalau calonnya (capres) adalah Airlangga Hartarto itu masuk akal, sesuai dengan keputusan yang dibuat Golkar itu sendiri,” kata Saiful dalam diskusi virtual, Kamis (22/6).

Sementara itu untuk bakal cawapres, kata Saiful, PAN akan menyodorkan Ketua Umum Zulkifli Hasan atau nama lain seperti Erick Thohir. Hal itu tampak dari pernyataan PAN yang beberapa kali menyebut nama Erick Thohir cocok untuk sebagai cawapres.

“Sejauh ini mungkin ketuanya Pak Zulkifli, bisa juga Pak Zulkifli ini banyak mensosialisasikan tokoh lain yang di luar partai. Jadi bisa saja, Airlangga dengan Erick Thohir atau Airlangga dengan Pak Zulkifli,” ujar Saiful.

Secara terpisah, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, pihaknya akan menjalin kerja sama dengan partai politik yang berada dalam pemerintahaan saat ini. Hal itu sekaligus menjadi arah penentuan bagi KIB dalam Pemilu 2024.

“PAN akan bekerja sama dengan partai politik koalisi pemerintah,” kata Viva.

Menurut Viva, pihaknya tidak ingin kembali menelan kekalahan pada Pilpres 2024. Karena itu, PAN terus menjalin komunikasi baik dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) maupun dengan PDI Perjuangan dan PPP.

“Di Pilpres 2024, PAN bercita-cita dapat memenangkan calon bersama-sama dengan partai koalisi,” tutur Viva.