Sekjen Gerindra Ungkap Topik Pertemuan Prabowo-Megawati

0
12
Reporter: Wisnu Yusep

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri diantaranya membahas soal kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

“Pak Prabowo juga bicara tentang berbagai macam problem dan tantangan global yang sekarang ini mengemuka. Utamanya akibat dari kebijakan Presiden Donald Trump berkaitan dengan pengenaan tarif yang digunakan untuk produk-produk Indonesia, terhadap ekspor di Amerika dan banyak negara yang juga terkena,” kata Muzani di Gedung DPR/MPR, Jakarta Selatan pada Rabu (09/04/2025).

Dalam pertemuan itu, kata Muzani, Megawati juga berbagi soal pengalamannya dalam pemulihan ekonomi nasional. “Yang ketika itu juga tidak gampang. Dan Pak Prabowo sangat memperhatikan berbagai pandangan, pengalaman yang pernah dilakukan oleh Ibu Mega dalam melakukan pemulihan ekonomi nasional,” ujarnya.

Hadir dalam pertemuan di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat pada Selasa malam (08/04/2025), diantaranya Ketua MPR RI yang juga Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, hingga Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan. Hadir pula Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Baca Juga :   Fadli Zon Akui Perjanjian Politik Anies-Prabowo, tapi Tidak Tahu soal Utang Rp 50 M

Dalam pertemuan itu, ada pula pembahasan mengenai posisi PDIP di pemerintah Prabowo. Namun, posisi PDIP sepertinya belum pasti apakah akan tetap berada di luar pemerintahan Presiden Prabowo atau sebaliknya. Dasco pun mengaku belum dapat memastikan PDI Perjuangan bakal bergabung dengan Kabinet Merah Putih atau tidak.

“Saya nggak tahu, karena itu pertemuannya lebih banyak empat mata ya,” kata Dasco di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa malam.

Wakil ketua DPR itu mengaku belum mengetahui secara persis perbincangan yang dilakukan antara kedua tokoh nasional tersebut. Tetapi, dia yakin keduanya berbincang mengenai pembangunan bangsa.

“Ya kalau menyatukan visi tapi saya nggak tahu persis, tapi bertukar pikiran yang mendalam tentang bagaimana masa depan Indonesia, itu pasti,” kata dia.

Menurut dia, pertemuan di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Senin (07/04/2025) malam itu dilaksanakan dalam rangka silaturahim setelah Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi. Selama ini, dia mengatakan bahwa hubungan keduanya bersahabat baik.

Leave a reply

Iconomics