Pemangku Kepentingan Diajak Bangun Ekonomi Syariah untuk Pertumbuhan Nasional

Semua pemangku kepentingan diajak untuk bersama-sama membangun ekonomi syariah sebagai pionir pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Apalagi kondisi pandemi Covid-19 sudah perlahan pulih sehingga momentum ini dapat menjadi kesempatan bagi ekonomi syariah untuk bangkit agar geliat perekonomian nasional dapat tumbuh optimis.

“Optimistis pertumbuhan ekonomi bisa 5% atau 6%, dan kemarin juga pemerintah mengumumkan pendapatan pajak juga melampaui target. Dalam sejarah, kita baru kali ini pendapatan pajak melampaui target yang kita canangkan di APBN 2021,” kata Wakil Ketua Komisi XI DPR Fathan Subchi dalam seminar yang digelar The Iconomics, Kamis (31/3).

Meski begitu, kata Fathan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dibenahi. Soal literasi keuangan syariah, misalnya, itu tergolong masih sangat rendah jika dibandingkan dengan keuangan konvensional.

Menurut Fathan, data menunjukkan pencapaian literasi keuangan syariah pada 2016 sebesar 8,10% dan memasuki 2019 meningkat sebesar 8,93%. Sedangkan literasi keuangan konvensional pada 2016 sebesar 29,5% dan 2019 mencapai 37,72%.

“Artinya peningkatan selama 3 tahun tidak lebih dari 1%. Sedangkan literasi keuangan konvensional meningkat signifikan,” ujar Fathan.

Karena itu, kata Fathan, Indonesia masih memiliki tantangan besar yang harus dihadapi secara bersama. Sebagai negara muslim terbesar, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi pasar besar yang dapat mendatangkan para investor untuk berinvestasi.

Dengan fokus pada pembenahan hal-hal yang menjadi perhatian, kata Fathan, maka akan membuka potensi yang baik untuk perkembangan ekonomi syariah di Indonesia. “Jadi isu ketimpangan, isu pengangguran, dan juga isu kemiskinan, saya kira itu 3 isu besar yang harus menjadi concern kita. Kalau kita ingin ekonomi syariah menjadi leader di Indonesia,” ujar Fathan.

Lewat seminar ini, kata Fathan, harapannya dapat memberikan semangat yang positif bagi kemajuan ekonomi dan keuangan syariah nasional. “Jadi saya memberikan catatan bahwa sore ini acara yang sangat bagus sekali sehingga kita bisa memberikan apresiasi yang sewajarnya dan juga apresiasi yang maksimal kepada keuangan syariah dan juga ekonomi syariah,” katanya.