Menkominfo Dukung Kandidat Sekjen International Telecommunication Union dari AS

0
560

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate dan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Sung Y. Kim membahas dukungan untuk kandidat Sekretaris Jenderal International Telecommunication Union (ITU) dan peluang kerja sama bidang digital.

“Hari ini saya didatangi oleh Duta Besar Amerika untuk Indonesia, kami membicarakan dan berdiskusi tentang kerja sama di sektor digital antara Indonesia dengan Amerika Serikat. Termasuk didalamnya mendiskusikan bagaimana kerja sama dan saling mendukung Indonesia dan Amerika Serikat di ITU,” kata Menkominfo dalam keterangan tertulisnya.

Menurut Menkominfo, kandidat Sekjen ITU yang diusung Amerika Serikat memiliki pengalaman yang baik, sehingga Pemerintah Indonesia menyatakan dukungan terhadap calon Sekjen ITU dari AS.

“Sebentar lagi kan ada pergantian Sekjen ITU. Amerika punya kandidat yang hebat, yang bagus, yang kami diskusikan dan kebetulan juga kita sudah mengenal dengan baik, dan kami Indonesia akan mendukung kandidat yang Amerika calonkan kalau boleh sebut namanya Doreen Bogdan-Martin,” katanya.

“Kita memberikan dukungan kepada calon Amerika di ITU, di saat yang sama Amerika juga menyampaikan untuk kerjasama yang baik akan mendukung juga calon-calon Indonesia. Diantaranya Council Asia Pasific yang selama ini memang kita sudah duduk di council tersebut. Saya tadi mengusulkan juga kalau Amerika bisa mendukung Indonesia di Radion Regulation Board,” jelasnya.

Baca Juga :   Menkominfo Minta OJK Blokir Rekening Bank Judi Online, Surat Sudah Dilayangkan ke Ketua DK OJK

Dalam pertemuan tersebut, Menkominfo dan Dubes AS membahas kerja sama antarkedua negara di sektor teknologi informasi dan komunikasi (TIK), baik infrastruktur hulu atau upstream maupun infrastruktur hilir atau downstream.

Ia mengatakan pihaknya membicarakan dan berdiskusi tentang kerja sama Indonesia dengan Amerika yang secara khusus, kerjasama Indonesia dan Amerika di sektor teknologi informasi dan komunikasi atau sektor digital.

Mengenai kerjasama satelit SATRIA-1, Menteri Johnny menjelaskan untuk produksi dari Thales Perancis. Menkominfo juga menjelaskan perkembangan kerja sama setelah penandatanganan Hot Backup Satellite buatan Boeing dengan kapasitas sama dengan SATRIA-1 sebesar 150 Gbps.

“Kedua satelit ini akan diluncurkan dengan menggunakan roket Amerika Serikat, yaitu SpaceX. Jadi kerja sama di bidang ICT antara Indonesia dan Amerika sebetulnya sudah berlangsung sangat lama,” kata Johnny.

Dubes AS untuk Indonesia Sung Y. Kim menyatakan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kominfo menjadi mitra strategis dalam kerja sama di bidang digital. Selain itu, Dubes AS juga menjelaskan mengenai dukungan terhadap kandidat Sekjen ITU.

Leave a reply

Iconomics