
Komisi V DPR Minta Kemenhub Realisasikan Semua Program yang Sempat Tertunda di 2021

Ketua Komisi V Lasarus/Iconomics
Komisi V DPR meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) merealisasikan program atau kegiatan yang terdapat di tahun anggaran 2021. Diharapkan Kemenhub bisa menyelesaikan kendala teknis yang membuat program tersebut tidak terealisasi.
“Dengan demikian, tidak terulang lagi pada tahun anggaran 2022,” kata Ketua Komisi V Lasarus di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (26/1).
Lasarus mengatakan, Kemenhub juga perlu meningkatkan sarana dan prasarana pelabuhan, bandara, terminal bus, dan stasiun kereta api. Juga menambah kuantitas perlengkapan jalan, meningkatkan pengawasan yang ketat terhadap kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL).
Kemenhub, kata Lasarus, juga perlu menambah program padat karya dengan memanfaatkan sisa lelang tahun anggaran 2022 dan memprioritaskan penyelesaian program di tahun berjalan. Meski memberi catatan, Komisi V juga mengapresiasi pencapaian realisasi tahun anggaran 2021 yang mencapai 97,19% dan realisasi fisik sebesar 99,56%.
“Terkait dengan evaluasi pelaksanaan Kemenhub dalam APBN 2021, Komisi V memberikan apresiasi atas capaian realisasinya,” kata Lasarus.
Menanggapi hal itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya akan mencermati segala masukan dan pendalaman serta kritik yang diberikan anggota Komisi V. Karena itu, para direktur jenderal diminta mengamati pertanyaan kritis tapi bisa juga memberikan jawaban.
“Kalau mereka juga mampu menjawab dengan baik, bahwa apa yang kita laksanakan itu memang benar-benar untuk rakyat,” ujar Budi Karya.
Kemenhub, kata Budi Karya, akan melaksanakan masukan Komisi V DPR dengan baik dan siap membuka pintu diskusi yang bertujuan untuk memperbaiki kinerja kementeriannya. Apalagi perbedaan pendapat, masukan dan diskusi merupakan hal yang menarik untuk mendorong kinerja Kemenhub.
“Apapun itu, kritis pasti justru melengkapi perbaikan kita. Oleh karena itu, kami akan laksanakan dengan baik, dan siap untuk membuka diskusi dengan semua para anggota Dewan Komisi V. Terima kasih,” kata Budi Karya.
Leave a reply
