Kinerja Positif Pertamina Jaga Pasokan BBM di Masa Mudik Diharapkan Berlanjut

Anggota Komisi VII DPR Sartono Hutomo mengapresiasi pelayanan PT Pertamina (Persero) dalam menjaga ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) selama mudik Lebaran 2022. Pelayanan yang diberikan Pertamina dinilai tak terlepas dari peran, kerja keras dan sinergi seluruh jajaran badan usaha milik negara (BUMN).

“Kita perlu memberi apresiasi kepada seluruh insan Pertamina dari jajaran komisaris, dewan direksi hingga karyawan. Bahkan juga petugas-petugas di SPBU,” kata Sartono dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Sartono mengatakan, pencapaian positif yang dilakukan Pertamina dalam melayani ketersediaan BBM selama masa mudik Lebaran bisa dipertahankan dengan baik. Pertamina diharapkan bisa terus menjaga pasokan BBM untuk masyarakat.

“Sebagai anggota Komisi VII, saya berharap direksi Pertamina terus berupaya melakukan hal baik ini. Termasuk terobosan jangka panjang yang bisa lebih memberi dampak positif bagi perekonomian,” kata Sartono.

Untuk diketahui, sebagaimana yang tertulis dalam situs resmi Pertamina, untuk mengantisipasi kesiapan dan memberikan pelayanan mudik masyarakat, BUMN itu menyiapkan stok BBM dan LPG yang terdapat di 114 114 Terminal BBM, 23 Terminal LPG, lebih dari 7.400 SPBU, 667 SPBE, 4.972 Agen LPG, dan 68 DPPU.

Dengan mengusung semangat #EnergiUntukIstiqomah, Pertamina juga menyediakan layanan tambahan di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama. Adapun pelayanan tersebut terdiri dari enam layanan utama seperti Kios Pertamina Siaga, Rumah Pertamina Siaga, Pertamina Delivery Service 135, SPBU Siaga, serta agen dan gerai LPG siaga.

Pertamina juga memberikan unit layanan tambahan di lokasi yang tidak terdapat SPBU untuk menyediakan BBM kemasan yang terdiri dari pertamax, pertamax turbo, dexlite dan Pertamina Dex.

Jumlah unit Kios Pertamina Siaga terdiri atas 81 unit di 45 titik yang melayani wilayah regional Jawa Bagian Barat, Jawa Bagian Tengah, Jatimbalinus, Sumbagut, Sumbagsel, dan Kalimantan.