
Golkar Perkenalkan Kader Muda yang Berasal dari Dinasti Politik dan Prabowo Merasa Nyaman

Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto/Dokumentasi Partai Golkar
Partai Golkar memperkenalkan kader-kadernya yang berumur di bawah 40 tahun kepada bakal calon presiden (capres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto. Dalam Golkar terdapat dinasti politik yang secara turun temurun diwariskan para pendahulunya.
Karena itu, kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, pihaknya tidak mempersoalkan dinasti politik yang ada, sepanjang para penerusnya memiliki prestasi dan dipilih langsung masyarakat. Beberapa nama kader Golkar yang diperkenalkan kepada Prabowo yakni Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto (33 tahun), Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky (31 tahun), Bupati Bintan Roby Kurniawan (30 tahun), anggota Komisi XI DPR Puteri Komarudin dan anggota Komisi VII Dyah Roro Esti (30 tahun), serta Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga (38 tahun).
“Dan semuanya second generation, dari dinasti. Jadi di Golkar banyak dinasti Pak Prabowo. Yang kita tentang itu feodalisme. Jadi ini semua dinasti berprestasi dan dipilih oleh rakyat,” kata Airlangga saat memberikan sambutan perayaan HUT ke-59 Partai Golkar di kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (20/10).
Selain kader muda, kata Airlangga, pihaknya optimistis memenangi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, dengan tokoh-tokoh yang memiliki basis suara besar di berbagai provinsi. Dengan kombinasi kekuatan tersebut, Golkar yakin Prabowo bisa mendapatkan kantong-kantong suara dari daerah-daerah yang dinilai berpotensi memiliki suara besar.
Dalam hal ini, kata Airlangga, termasuk wilayah Jawa Tengah, yang disebut memiliki kekuatan kader di bawah 40 tahun. “Kita optimistis dengan mesin partai kita kuat. Kita ada Ridwan Kamil di Jawa Barat, ada Pak Ace. Pak Prabowo Insya Allah di Jawa Barat kita kunci. Kita punya di Jawa Timur ada Pak Soekarwo ( Pak De Karwo), ada Mbak Khofifah. Insya Allah, di Jawa Timur kita kuat. Dengan under 40, Insya Allah Jawa Tengah pun kita bisa rebut kembali,” kata Airlangga.
Menanggapi hal itu, bakal capres KIM Prabowo Subianto mengaku nyaman dengan Golkar. Apalagi Golkar merupakan partai politik yang berjasa besar terhadap sejarah bangsa Indonesia.
Di sisi lain, kata Prabowo, Golkar mampu menjaga Pancasila di saat Indonesia mengalami krisis. Golkar disebut tidak ragu-ragu dalam membela Pancasila secara tulus dan konsisten.
“Saya merasa besar, saya merasa dukungan yang sangat kuat, saya merasa kita berjuang selalu untuk rakyat, untuk demokrasi, untuk kebenaran, untuk keadilan, kejujuran, kemakmuran rakyat Indonesia,” ujar Prabowo.
Leave a reply
