
Golkar Jajaki dengan Semua Partai Mencari Sosok Pendamping Ridwan Kamil di Jakarta, Jusuf Hamka?

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masuk Partai Golkar langsung didaulat sebagai wakil ketua umum/Dokumentasi Partai Golkar
Kendati sudah berkomunikasi dengan semua partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM), Partai Golkar belum memutuskan sosok pendamping Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada DKI Jakarta. Bahkan Golkar menjajaki komunikasi dengan partai di luar KIM seperti PDI Perjuangan, Partai Nasdem, PKB dan PKS untuk mendapatkan sosok pendamping mantan gubernur Jawa Barat itu.
“Mungkin perlu ada satu lagi step pembahasan di level pimpinan tertinggi antar-partai politik kami masing masing untuk menuntaskan dan memfinalkan siapa sepakat bulat mendukung Ridwan Kamil dan siapa yang akan menjadi pasangannya,” kata Wakil ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia kepada wartawan, Kamis (8/8).
Komunikasi dengan partai di luar KIM, kata Doli, karena Golkar tidak membatasi diri untuk mendapatkan dukungan dari partai mana pun. “Nah sejauh ini alhamdulillah responnya juga positif dari partai partai politik itu tinggal sekarang kita dalam proses pematanganlah kira-kira begitu,” kata Doli.
Walau demikian, lanjut Doli, Golkar belum bisa memastikan sosok calon wakil gubernur yang akan mendampingi Ridwan Kamil.
Dalam situasi itu, Ridwan Kamil pada 8 Agustus lalu bersama Jusuf Hamka mendatangi rumah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kompleks Widya Chandra, Jakarta. Diketahui Ridwan Kamil tiba terlebih dahulu di lokasi itu sekitar pukul 19.30 WIB bersama sejumlah pendampingnya.
Ridwan Kamil pun berjalan kaki menunju ke rumah Airlangga. Ketika ditanya soal kedatangannya itu, Ridwan Kamil bilang ini ada undangan.
“Nggak tahu, ini diundang pokoknya,” kata Ridwan Kamil.
Tak laha setelah Ridwal Kamil, Jusuf Hamka tiba sekitar pukul 20.00 WIB dengan berpakaian warna kuning. Pria yang disapa Baba Alung itu mengaku mendatangi rumah Airlangga karena diminta untuk mendampingi Ridwan Kamil tanpa penjelasan lebih lanjut.
Soal potensinya mendampingi Ridwan Kamil, Jusf Hamka mengaku itu semua tergantung keputusan partai. “Yang pasti saya hari ini diminta dampingi Pak RK, nggak tahu selanjutnya,” kata Jusuf.
Leave a reply
