WIR dan UMN Berkolaborasi Kembangkan Metaverse

0
603

Universitas Multimedia Nusantara (UMN) berkolaborasi dengan WIR Group untuk mengembangkan platform teknologi metaverse dan membangun sumber daya manusia di bidang teknologi yang unggul dan kompetitif.

Melalui kerja sama ini, para mahasiswa nantinya berkesempatan menggali dan mengembangkan potensi mereka melalui program khusus yang dapat menunjang kurikulum pendidikan di kampus UMN. Para mahasiswa juga akan diperkenalkan kepada dunia Metaverse dan akan berperan serta dalam proses pengembangan Metaverse di Indonesia.

Rektor UMN Ninok Leksono mengatakan melalui kolaborasi ini civitas akademika Universitas Multimedia Nusantara diharapkan mewujudkan salah satu tujuan Tri Dharma perguruan tinggi yaitu mencetak sumber daya manusia yang terbaik, terutama di bidang teknologi melalui percepatan transformasi digital.

“Perkembangan teknologi yang kian canggih membuka akses di berbagai bidang, termasuk dunia pendidikan sehingga memberi kesempatan seluas-luasnya bagi pengembangan teknologi digital yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Ninok Leksono dalam keterangan tertulis

Ninok mengatakan kolaborasi ini akan mendorong minat mahasiwa untuk makin kreatif dan  inovatif, melalui penelitian dan pengembangan, sehingga mahasiswa tidak akan berfokus pada nilai akademik saja, namun juga pengembangan keilmuan yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

Baca Juga :   Dongkrak User Experience Pengarsipan dengan Mengadopsi Metaverse dan Blockchain

Ninok berkeyakinan kolaborasi dalam pengembangan metaverse di kampus UMN dapat berjalan mulus mengingat kampus yang berdiri sejak 2006 ini memang berfokus pada Teknologi Informasi Komunikasi (TIK), sehingga dalam penyusunan kurikulum pendidikan semuanya sudah berbasis TI.

Chief Marketing Officer dari WIR Group Gupta Sitorus mengatakan kerjasama WIR Group dengan UMN merupakan salah satu fase dari sejumlah kolaborasi pengembangan ekosistem utuk mendukung metaverse Indonesia di sektor pendidikan, yang sebelumnya telah dilakukan dengan kampus lain, maupun dengan sektor industri dan bisnis, guna membangun partisipasi pelajar dan mahasiswa dalam penggunaan dan pemanfaatan teknologi metaverse.

“Sebagai kampus yang memfokuskan pada dunia TIK, UMN tidak akan sulit untuk mengadopsi teknologi tinggi dan tentunya memiliki kapababilitas dalam pengembangan Metaverse.  Kami sangat yakin UMN memiliki sumber daya yang mumpuni untuk dapat mengambil peran lebih dalam pengembangan teknologi digital sektor pendidikan dan transformasi digital di masa depan,” ujar Gupta.

“Metaverse adalah keniscayaan dan applicable untuk semua sektor termasuk pendidikan, properti, industri dan pemerintahan. Prinsipnya ini adalah kolaborasi yang diciptakan bersama untuk membangun metaverse Indonesia yang kredibel. Kolaborasi tentu mempertimbangkan kompetensi masing masing pihak,” lanjut Gupta.

Leave a reply

Iconomics