Strava Akuisisi Runna, Apa Saja Rencananya?

Strava mengakuisisi Runna, sebuah perusahaan teknologi yang memberikan bimbingan dan rencana latihan lari yang dipersonalisasi.

“Berbekal kecepatan inovasi dan pertumbuhan Strava tahun lalu yang belum pernah terjadi sebelumnya, inilah saat yang tepat untuk mencari bisnis pelengkap yang dapat menciptakan nilai lebih besar bagi pengguna kami,” kata Michael Martin, Chief Executive Officer Strava dalam keterangannya.

“Olahraga lari sedang tren di seluruh dunia-hampir 1 miliar aktivitas lari tercatat di Strava pada tahun 2024. Misi Runna adalah menyediakan rencana yang dipersonalisasi bagi setiap pelari untuk mencapai tujuan mereka. Misi ini benar-benar cocok,” katanya.

Ben Parker, salah satu Pendiri Runna mengatakan bahwa pihaknya telah menghabiskan banyak waktu dengan manajemen senior Strava, dan pihaknya sangat senang berada di tim yang sama.

“Kami ingin sekali menyediakan rencana latihan dan bimbingan yang luar biasa bagi setiap pelari. Dengan investasi ini, kami dapat jauh lebih meningkatkan seluruh pekerjaan kami di Runna untuk memberikan manfaat bagi pelari di dunia,” kata Ben.

Martin mengatakan rencananya adalah tetap memisahkan aplikasi tersebut di masa mendatang, berinvestasi untuk mengembangkan tim Runna dan lebih mempercepat pengembangan aplikasi Runna.

Kesepakatan ini adalah bagian dari inisiatif  Strava yang tanpa henti untuk berinovasi bagi lebih dari 150 juta pengguna terdaftar dan merupakan investasi mendalam di komunitas pengembang API Strava.

Lebih dari 100 aplikasi latihan saat ini terhubung ke API Strava untuk menyediakan fitur dan fungsi yang lebih baik bagi pengguna. Strava selalu berkomitmen kuat untuk mempertahankan peran sebagai platform terbuka untuk kebugaran dan mendukung semua pengembang, bersama Runna.