Perluas Usaha, Semen Indonesia Investasikan Ratusan Miliar untuk Garap Bata Interlok Presisi

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk akan memperluas usahanya dengan memproduksi dan menjual bata interlok presisi. Dengan rencana ini maka Perseroan akan mendirikan pabrik di Kawasan Industri Tuban.

Dalam laporan studi kelayakan yang disampaikan Perseroan disampaikan, Perseroan akan menyewa lahan tanah di Kawasan Industri Tuban dengan luas sekitar 55.000 M2 dan akan membangun bangunan pabrik dengan luas sekitar 15.000 M2.

Selain pembangun pabrik, Perseroan juga akan belanja alat-alat produksi permesinan. Mesin-mesin tersebut antara lain dump hopper, belt conveyor, vibrating screen, hopper weigher, silo semen, dan fly ash, planetary mixer, dan mesih cetak bata interlok presisi. Mesin tersebut akan dibeli dari PT Semen Padang.

Pabrik ini juga akan menyerap tenaga kerja baru. Dalam laporan disampaikan akan menyerap tenaga kerja sekitar 282 orang untuk produksi dan 58 tenaga kerja yang tidak secara langsung berhubungan dengan produksi.

Adapun investasi yang akan digelontorkan oleh Perseroan sebesar Rp110,95 miliar. Hal tersebut disebutkan dalam laporan studi kelayakan. Dalam studi tersebut juga disampaikan net present value (NPV) yang akan diciptakan sebesar Rp234,61 miliar, payback period (PBP) selama 5 tahun 5 bulan dengan internal rate of return (IRR) sebesar 23,17%.