Home›Art of Execution›Meski Menurun Drastis, Pemerintah Klaim Penerimaan Pajak Masih Normal Hingga Februari

Kembangkan Bisnis Gadai, Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) Terus Suntik Modal ke Anak Usaha

February 25, 2024

146

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) menyampaikan telah mendapatkan izin dari OJK untuk menjalankan usaha di bidang pegadaian/Dok. ASLC

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) yang merupakan bagian dari Grup PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) terus menyuntikkan modal ke anak usaha untuk mengembangkan bisnis gadai.

Pada periode Januari hingga Februari 2024, ASLC kembali menyuntikkan modal sebesar Rp10 miliar ke anak usahanya di bisnis gadai yaitu PT Autopedia Sukses Gadai (ASG).

Ini merupakan penambahan modal yang ketiga, setelah sebelumnya pada September 2023 sebesar Rp 2,5 miliar dan Desember 2023 sebesar Rp 2,5 miliar.

“Bisnis gadai ini merupakan keunggulan tersendiri bagi ASLC dalam melayani pelanggan, karena akan memudahkan pelanggan dengan transaksi bisnis yang lebih efisien,” ujar Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra dalam keteranan pers, dikutip Minggu, 25 Februari.

Selain bisnis gadai, ASLC juga sudah memiliki platform lelang otomotif melalui JBA Indonesia dan platform perdagangan otomotif melalui Caroline.id.

“Kami berharap, bisnis gadai yang masih dalam tahap awal pengembangan ini dapat meningkatkan penyaluran pinjaman kepada pelanggan JBA maupun pasar yang lebih luas,” kata Jany.

Binis gadai melalui ASG baru mendapatkan izin usahanya pada 12 Juni 2023 dan sudah menunjukkan hasil pada kuartal III 2023 dengan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 57 juta.

ASG telah memiliki 2 kantor cabang yang melayani kebutuhan pinjaman dengan jaminan mobil yaitu di ⁠JBA cabang Jakarta Raya dan Jakarta Tipar, serta sedang dalam proses pembukaan cabang di Pondok Pinang.

Suntikan dana ke ASG juga dipakai untuk ekspansi cabang, terutama di lokasi dekat dengan pengusaha mobil bekas. ASLC menargetkan ASG akan memiliki minimal 3 kantor cabang pada akhir tahun 2024.

Selain bisnis gadai, ASLC juga akan memperluas model bisnis lainnya yang sudah teruji yaitu Caroline.id. Perseroan menargetkan Caroline.id akan memiliki minimal 18 cabang dealer pada akhir tahun 2024.