
Hana Bank Kucurkan Rp100 Miliar ke Fintech Kredit Pintar untuk Masyarakat Underbanked

Penandatanganan kerjasama Hana Bank dengan Kredit Pintar untuk penyaluran pinjaman ke kelompok underbanked/ Dok. KP
PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) berkolaborasi dengan PT Kredit Pintar Indonesia (Kredit Pintar) untuk penyaluran pinjaman ke masyarakat. Hana Bank menyalurkan pinjaman senilai Rp 100 miliar atau US$7 juta melalui Kredit Pintar.
Dana yang dikucurkan tersebut akan disalurkan ke konsumen Indonesia dengan akses terbatas ke layanan keuangan (underbanked) yang membutuhkan pinjaman jangka pendek. Kolaborasi kali ini merupakan perpanjangan dari kemitraan pinjaman digital yang dimulai sejakSeptember 2020.
Chief Consumer Banking Officer Hana Bank Anton Hermawan mengatakan kerja sama dengan Kredit Pintar menjawab tantangan perbankan konvensional dalam menjangkau masyarakat Indonesia yang kurang dan kurang terlayani, yaitu mereka yang memiliki akses terbatas dan belum terjangkau oleh layanan keuangan konvensional.
“Melalui kerjasama dengan Kredit Pintar, kami optimistispenyaluran dana dapat dimanfaatkan oleh mereka yang membutuhkan,” kata Anton.
Ia mengatakan kemitraan dengan perusahaan fintech ini merupakan model bisnis baru bagi Hana Bank. Oleh karena itu prinsip kehati-hatian dalam pembiayaan pinjaman kredit perlu dikelola dengan sangat hati-hati. Ia menilai rekam jejak dan integritas Kredit Pintar yang sangat baik dalam pemrosesan pinjaman, mulai dari pengajuan hingga persetujuan. Inilah salah satu alasan utama kami menyambut dan mendukung kolaborasi ini.
Direktur Kredit Pintar Wisely Wijaya mengatakan Kredit Pintar menyambut baik dukungan Hana Bank dalam menyalurkan pinjaman yang lebih luas senilai Rp100 miliar kepada komunitas yang kurang memiliki rekening bank dan kurang mampu di Indonesia. Kredit Pintar secara kumulatif telah menyalurkan pinjaman sekitar Rp14 triliun kepada 2 juta peminjam. Kredit Pintar memiliki 650.000 peminjam aktif dengan total pinjaman tahun ini sekitar Rp 650 miliar dan total pinjaman sekitar Rp996 miliar.
Leave a reply
