Bank DKI Gandeng Rintis untuk Perluas Jaringan Transaksi Antar Negara

0
510

Bank DKI bersama PT Rintis Sejahtera selaku pengelola Jaringan PRIMA melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dalam rangka memperluas jaringan perbankan transaksi antar negara.

Penandatanganan ini menjadikan Bank DKI sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) pertama dalam pengembangan jaringan transaksi pembayaran di luar negeri. Pengembangan layanan kerjasama cross border melalui PT Rintis Sejahtera tersebut, merupakan salah satu komitmen Bank DKI dalam memberikan layanan terbaik dan mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi domestik dan internasional.

Direktur Teknologi & Operasional PT Bank DKI Amirul Wicaksono menyatakan melalui kerjasama ini, kebutuhan nasabah Bank DKI untuk dapat bertransaksi di luar negeri (transaksi cross border) dengan menggunakan kartu ATM Bank DKI, akan dapat dipenuhi, khususnya bagi nasabah yang akan keluar negeri untuk berwisata, bekerja, berbisnis, belajar maupun untuk kebutuhan ibadah.

Kerjasama ini merupakan kerjasama layanan transaksi cross border melalui jaringan ATM UnionPay International (UPI) dan APN (PayNet-Malaysia, ITMX-Thailand, KFTC-Korea). Kehadiran UPI dan APN dalam kerjasama tersebut merupakan langkah strategic Bank DKI yang bermitra dengan PT Rintis Sejahtera untuk dapat lebih bersaing dengan bank swasta nasional dalam menyediakan layanan perbankan terpercaya.

Baca Juga :   Bank DKI Catat Pertumbuhan Kredit yang Signifikan di Kuartal III-2023

Dalam hal ini, Bank DKI akan menjadi Issuer dan Acquirer, dimana akan terdapat dua jenis kartu debit yakni berlogo GPN dan berlogo UnionPay yang dapat digunakan di luar negeri.

Layanan transaksi cross border melalui jaringan UPI ini dapat digunakan di 180 negara. Salah satunya bisa digunakan di Arab Saudi. Dengan demikian, nasabah Bank DKI yang sedang menjalankan ibadah haji dan umroh di tanah suci akan semakin dimudahkan, karena bisa melakukan transaksi berupa tarik tunai, cek saldo, hingga bertransaksi di mesin EDC.

Layanan ini memiliki lebih dari 55 juta merchant, yang dapat menerima transaksi UnionPay secara global. Adapun jumlah kartu ATM/Debit Bank DKI yang telah beredar pada kuartal I tahun 2022 adalah sebanyak 3,92 juta kartu.

Direktur Marketing PT Rintis Sejahtera Suryono Hidayat menyampaikan PT Rintis Sejahtera menyambut baik kerjasama yang terjalin dengan Bank DKI dalam rangka memberikan perluasan jaringan transaksi ATM di luar negeri, dalam hal ini pihaknya siap menyediakan infrastruktur dalam rangka terwujudnya kemudahan transaksi bagi nasabah Bank DKI.

Baca Juga :   UUS Bank DKI Dukung Layanan Digital Perbankan BPRS HIK Parahyangan

Amirul menambahkan bahwa bagi nasabah yang memiliki kartu ATM Bank DKI dapat melakukan transaksi di ATM selama menikmati liburan maupun perjalanan ibadah hingga aktivitas lain di luar negeri. Hal ini menjadi salah satu upaya Bank DKI untuk dapat hadir memberikan kemudahan transaksi bagi nasabah dimanapun, kapanpun.

Ke depan, menurut Amirul, Bank DKI akan fokus pada pengembangan 80% kartu digital UnionPay serta memaksimalkan penggunaan aplikasi perbankan digital New JakOne Mobile menjadi alat pembayaran menggunakan metode QRIS dan NFC.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics