PLN Hadirkan Token Rp5.000 di PLN Mobile

0
793

PT PLN (Persero) menghadirkan mini denominasi token Rp5.000 melalui aplikasi PLN Mobile. Terobosan ini menjadi bagian dari program transformasi PLN.

Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan hadirnya super aplikasi PLN Mobile, bukan hanya hasil kinerja satu direktorat saja, tetapi seluruh tim PLN. Menurutnya, kunci sukses mendorong kesuksesan aplikasi super ini dengan melibatkan seluruh insan PLNers dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.

“Kita tambah fitur-fitur PLN Mobile, hanya untuk satu tujuan, yaitu PLN ingin memberikan pelayanan pelanggan kelas VIP, karena semua pelanggan sangat penting. Salah satu fitur barunya adalah mini denominasi token Rp 5.000,” ujar Darmawan dalam siaran pers tertulis.

Selain fitur pembelian token Rp 5.000-Rp 15.000, ada sejumlah fitur lain, seperti promo-promo dan paket Iconnet, alur pelayanan pembayaran baru, catatan penggunaan pascabayar, dan lainnya. Darmawan mengatakan fitur-fitur tersebut akan menjadi inti dari pengembangan dan penambahan fitur lain ke depan, sesuai roadmap pengembangan bisnis PLN.

“Kalau kita berbicara aplikasi super, di situ ada (layanan) internet, dan Charge.In (kendaraan listrik). Ke depan ada smart home. Ini artinya ada di satu ruangan, bukan hanya pelayanan listrik, tetapi fasilitas yang ada di PLN masuk di PLN Mobile,” katanya.

Baca Juga :   BNI Syariah Optimalkan Layanan di Wilayah Timur

Ke depan, terkait smart home, listrik sebagai lifestyle akan semakin lekat dalam kehidupan keseharian. Ada berbagai perabot yang berbasis listrik, rumah menjadi smart home, dipenuhi internet. Untuk itu, PLN mendorong masyarakat untuk mengunduh aplikasi PLN Mobile, guna mempermudah pelayanan kelistrikan.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics