
Gandeng DANA, Blue Bird Tetap Fokus Core Business Transportasi

Direktur Blue Bird Sigit Djokosoetono usai peluncuran kolaborasi dengan DANA/ The Iconomics
PT Blue Bird Tbk gandeng DANA Indonesia sebagai alternatif pembayaran non tunai untuk layanan transportasi taksi. Perusahaan transportasi dengan ikon Burung Biru ini akan tetap fokus pada core business transportasi.
“Kita tidak ada rencana perubahan core business. Kerjasama dengan DANA ini merupakan inovasi strategi alternatif cara pembayaran non tunai untuk kemudahan pelanggan saja. Jadi tidak ada perubahan core business,” kata Direktur Blue Bird Sigit Djokosoetono di Kantor Pusat Blue Bird, Jakarta, pada Rabu (20/11/2019).
Pembayaran dari DANA tersebut terkoneksi langsung dengan aplikasi milik Bluebird yakni My Bluebird. Dengan demikian pelanggan dapat melakukan transaksi pembayaran secara cashless.
Sigit menjelaskan pihaknya akan terus mengembangkan teknologi yang berfokus pada cara pembayaran dan pemesanan untuk ke depannya. Langkah tersebut sebagai strategi untuk memberikan kemudahan dan kepuasan untuk para pelanggannya
“Improvement ke depan kami selain cara pembayaran dan cara pemesanan untuk moda transportasi Bluebird. Kita juga akan kembangkan cara pembayaran dan pemesanan yang sama pada moda transportasi bus, limosin, Silverbird,” kata Sigit.
Bluebird akan fokus pada pengembangan moda transportasi listrik yang saat ini sudah dimiliki sebanyak 29 unit. Saat ini, Bluebird sudah memiliki 29 unit mobil listrik dengan 2 merk type berbeda, yakni 25 unit type BYD E6 dan empat unit Tesla X. Dan saat ini mereka memiliki 14 charging station yang tersebar di Jadetabek
Leave a reply
