DANA Klaim Volume Transaksi Naik 15% Sejak Wabah Virus Corona Merebak

0
733
Reporter: Yehezkiel Sitinjak

PT Espay Debit Indonesia Koe sebagai operator layanan dompet digital DANA, mengklaim volume transaksi mengalami peningkatan sebesar 15% sejak pemerintah mengumumkan 2 kasus positif Covid-19.

“Sejak pemerintah melakukan imbauan social/physical distancing, transaksi DANA naik 15 persen,” kata CEO dan Co-Founder DANA Vincent Iswara saat dihubungi di Jakarta, Selasa (14/4).

Kenaikan transaksi di aplikasi, kata Vincent, didukung penggunaan beberapa fitur unggulan yang terdapat di dompet digital tersebut seperti pembelian pulsa, kirim DANA (layanan transfer saldo DANA kepada rekening bank atau akun DANA lainnya), serta pembayaran e-commerce.

Vincent menambahkan, DANA akan terus berupaya mempertahankan bisnis dengan menghadirkan berbagai fitur baru dan memperluas ekosistem pembayaran. “Dari sisi fitur, kami menghadirkan DANA Deals yang memungkinkan pengguna DANA dapat terus bertransaksi hemat di merchant favorit dengan harga khusus,” kata Vincent.

Soal jumlah pengguna, kata Vincent, per April 2020, aplikasi DANA sudah memiliki 35 juta pengguna dan lebih dari 100 ribu mitra usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga :   Harapan Korban Indosurya: Kami Ingin Dana Kembali

Sebelumnya, sebagai kontribusi DANA dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terkait wabah Covid-19, DANA telah meluncurkan miniprogram “Siap Siaga Covid-19” pada 28 Maret lalu. Adapun pada miniprogram ini, DANA menyediakan fitur-fitur seperti informasi mengenai Covid-19.

Beberapa fitur itu adalah mendapatkan akses informasi aktual yang akurat tentang perkembangan penyebaran virus Covid-19 di Indonesia; mendapatkan akses pemberitaan-pemberitaan terkait Covid-19; tips-tips bermanfaat tentang bertransaksi non-tunai digital yang aman dan praktis yang bisa dijadikan panduan selama masa pandemi berlangsung; melakukan diagnosis mandiri dan terakses dengan layanan hotline Covid- 19 (Telepon 119), atau Telepon (021) 5210-411; mendapatkan informasi rumah sakit terdekat; dan melakukan donasi dan gotong-royong digital melalui Kitabisa.com yang terakses melalui aplikasi dompet digital DANA.

Khusus untuk membantu para mitra UMKM, DANA juga menghadirkan fitur pendataan bagi UMKM pada miniprogram tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan sosial #BelanjadiWarungTetangga yang digagas oleh Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop). Melalui fitur ini pengguna DANA dapat berpartisipasi dengan mengakses miniprogram “Siap Siaga COVID-19”, memilih opsi ‘Daftarkan Warung Sekitar Kamu’, lalu mendaftarkan nama dan nomor telepon pemilik warung, jenis usaha, serta alamat tempat usaha mereka.

Baca Juga :   Dampak Virus Corona, Target Penjualan Apple 2020 Akan Meleset

Kemudian daftar warung yang disampaikan oleh pengguna DANA akan langsung diserahkan kepada Kemenkop untuk selanjutnya dilakukan pengelolaan data untuk pendistribusian bantuan kepada warung-warung tersebut. Bantuannya dapat berupa bantuan tunai atau persediaan bahan pokok dengan harga normal dari BUMN klaster pangan yang bekerja sama dengan Kemenkop.

Adapun jumlah pengguna yang telah mengakses miniprogram Siap Siaga Covid-19 dari awal launching sampai 9 April 2020 mencapai 750 ribu users. Sedangkan jumlah warung/UMKM yang sudah mendaftarkan diri untuk program Bantu Warung adalah sebanyak 3.500 warung.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics