Wah! Obligasi & Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I WIKA Oversubscribed

0
505

Permintaan Obligasi & Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I yang diterbitkan oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk membludak atau oversubscribed sebesar 2,5 kali. Wijaya Karya atau WIKA menerbitkan obligasi & sukuk tersebut senilai Rp2 triliun untuk tenor 3,5 dan 7 tahun dengan kupon masing-masing secara berturut-turut 8,60%, 9,25, dan 9,85%.

WIKA melihat masih tingginya minat dan kepercayaan para investor saat dan pasca pandemi untuk berinvestasi pada sektor infrastruktur khususnya pada WIKA yang diproyeksi akan semakin positif pada 2021 mendatang.

Direktur Keuangan WIKA Ade Wahyu mengatakan bahwa WIKA bersyukur telah dipercaya oleh para investor dalam penawaran obligasi & sukuk yang ditujukan untuk refinancing Komodo Bonds dan alokasi kebutuhan modal kerja.

Kesuksesan penawaran Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Tahap I ini, juga didorong oleh optimisme Perseroan mencapai target kontrak baru 2020 yang telah ditetapkan sebesar Rp21,37 triliun. Hingga November, kontrak baru Perseroan telah mencapai Rp18 triliun atau 84,22% dari target.

Kontribusi kontrak baru terbesar secara berturut-turut berasal dari segmen infrastruktur dan gedung sebesar Rp7,78 triliun, energi dan industrial plant sebesar Rp5,62 triliun, industri Rp4,10 triliun dan properti sebesar Rp509 miliar.

Baca Juga :   Menteri Erick: Penataan Terminal LNG BMTH untuk Mendukung Ketahanan Pariwisata dan Energi

Raihan kontrak besar antara lain berasal dari proyek Smelter Feronikel yang terletak di Sulawesi Tenggara sebesar Rp5,39 triliun, proyek lanjutan tol Serang Panimbang Rp938 miliar dan proyek bendungan Ameroro di Sulawesi Tenggara sebesar Rp538 miliar.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics