Tahun 2021 Peroleh Laba Bersih Rp2,5 Triliun, Bank OCBC NISP Bagikan Dividen Rp504,8 Miliar

0
258

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) pada Selasa (5/4) telah menyetujui sejumlah angenda, diantaranya menyetujui pembagian dividen tunai untuk tahun buku 2021 sebesar Rp504,8 miliar atau Rp22 per saham.

Tahun 2021 lalu, Perseroan memperoleh laba bersih sebesar Rp2,5 triliun. Dengan demikian, nilai dividen tunai ini sama dengan 20% dari nilai laba bersih tersebut.

RUPST memberikan wewenang dan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi untuk melakukan pembayaran dividen tunai tahun buku 2021 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Selain dividen, sebanyak Rp100 juta dari laba bersih tahun 2021 tersebut ditetapkan sebagai cadangan umum. Sementara mayoritasnya yaitu Rp2 triliun ditetapkan sebagai laba ditahan.

RUPST juga menyetujui pembelian kembali saham Perseroan maksimum 436.000 saham dalam rangka pemberian remunerasi yang bersifat variabel sesuai dengan POJK serta perundang-undangan yang berlaku.

Kinerja positif sepanjang tahun 2021 memperkuat posisi Bank OCBC NISP untuk berkontribusi dalam mendorong pemulihan ekonomi Indonesia. Bank OCBC NISP mencatat peningkatan laba bersih sebesar 20% yoy atau mencapai Rp2,5 triliun yang didorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 7% yoy serta diiringi dengan penurunan beban cadangan kerugian penurunan nilai sebesar 7% yoy. Di sisi lain, pendapatan operasional lainnya turun 8% dan beban operasional meningkat 2% yoy.

Baca Juga :   OCBC NISP Salurkan Pinjaman ke eFishery Senilai Rp250 Miliar

Bank OCBC NISP mencatat pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 6% yoy menjadi Rp168 triliun, dengan komposisi 51% terdiri dari dana murah/CASA (giro dan tabungan), serta 49% merupakan Deposito. Total Aset Bank tumbuh sebesar 4% menjadi Rp214,4 triliun pada akhir tahun 2021.

Bank juga berhasil mencatat pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 5%, sejalan dengan industri, menjadi Rp120,8 triliun terutama didorong oleh pertumbuhan kredit ritel. Fungsi intermediasi ini dijalankan dengan prinsip kehati-hatian, terlihat dari rasio NPL terjaga di bawah rata-rata NPL industri perbankan dan ketentuan regulator, di mana net NPL pada posisi 0,9% dan NPL bruto pada posisi 2,4%.

Bank mampu menjaga rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio – CAR) di akhir tahun 2021 mencapai 23,0%, di atas level yang dipersyaratkan oleh regulator. Selain itu, Bank juga mampu menjaga rasio efisiensi, Cost-to-Income Ratio dan rasio BOPO yang masing-masing sebesar 43,4% dan 76,5%.

“Fokus utama kami pada tahun 2021 adalah mendukung nasabah untuk beradaptasi dengan tantangan yang dihadirkan pandemi. Kami terus mengakselerasi dan mentransformasi kemampuan dan kapabilitas Bank untuk menghadirkan inovasi dan inisiatif yang relevan dengan kebutuhan nasabah individu dalam mengelola dan mengembangkan dananya serta nasabah korporasi untuk mempertahankan atau menumbuhkan bisnisnya. Didukung dengan digitalisasi, inisiatif dan inovasi yang lebih dari sekadar layanan ini disambut baik oleh nasabah dan berkontribusi pada pertumbuhan kinerja Bank OCBC NISP yang positif. Ini akan menjadi modal kami untuk mewujudkan visi Bank menjadi mitra tepercaya untuk tingkatkan kualitas hidup masyarakat,” papar Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP  dalam acara paparan publik usai RUPST.

Baca Juga :   OCBC Caplok Bank Commonwealth, Target Merger Maksimal Kuartal IV-2024

Beberapa inisiatif yang dilakukan Bank OCBC NISP pada tahun 2021 antara lain meluncurkan solusi Financial Fitness by NYALA OCBC NISP untuk mendorong generasi Indonesia agar memiliki kondisi yang financially fit, menggeser pola pikir dari menjadi kaya menjadi bugar dengan tabungan, dana darurat, perlindungan hingga investasi. Untuk mendukung solusi ini, Bank OCBC NISP menggelar survei The Financial Fitness Index yang menunjukkan rata-rata kebugaran keuangan generasi muda Indonesia yang rendah. Tidak hanya itu, Bank OCBC NISP juga menghadirkan Financial Fitness Gym Nyala OCBC NISP, kantor cabang Bank dengan konsep gym pertama di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan literasi dan inklusi keuangan.

Bank OCBC NISP pada tahun 2021 lalu juga meningkatkan kapabilitas ONe Mobile sebagai aplikasi untuk menumbuhkan uang dengan lebih nyaman, modern, intuitif, dan praktis untuk mengelola keuangan dan investasi untuk mendukung nasabah meraih aspirasi keuangan mereka. Selain itu, Bank OCBC NISP juga memperkenalkan fitur pembayaran QRIS yang tersedia di ONe Mobile.

Leave a reply

Iconomics