
SMI Siapkan Rp1,7 Triliun untuk Tambah Kepemilikan di Tol Bocimi

Presiden Direktur Sarana Multi Infrastruktur Edwin Syahruzad/The Iconomics
PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) akan menambah kepemilikan saham di ruas Jalan Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi (Bocimi) hingga mencapai 55%.
Direktur Utama PT SMI, Edwin Syahruzad menjelaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan dana hingga Rp1,7 triliun untuk melaksanakan rencana peningkatan kepemilikan Tol Bocimi tersebut.
“Sesuai Rencana awal, akan ada lagi peningkatan modal untuk meningkatkan kepemilikan PT SMI sampai 55% (di Tol Bocimi). Iya akan mulai dilakukan tahun ini,” kata Edwin dalam keterangan resminya.
Ia juga menegaskan bahwa penambahan kepemilikan saham ini akan dilakukan secara bertahap hingga tahun 2026. Proses ini akan memungkinkan SMI untuk lebih aktif terlibat dalam pengelolaan dan pengembangan Tol Bocimi guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Rencana penambahan kepemilikan aset di Tol Bocimi akan dilakukan melalui penerbitan saham baru oleh PT Trans Jabar Tol (TJT).
“Nanti kita akan menerbitkan saham baru untuk menyelesaikan pembangunan yang belum terbangun dari seksi 3 Sukabumi – Cibadak, sekarang memang tahapnya lagi pembebasan lahan baru 54%,” kata Edwin.
Sebelumnya, PT SMI telah berhasil mengambil alih 25% saham PT Waskita Toll Road (WTR) di PT Trans Jabar Tol (TJT) di proyek Tol Bocimi. Dengan masuknya PT SMI sebagai pemegang saham, maka struktur kepemilikan PT TJT kini menjadi PT WTR (74,99%), PT SMI (25%), dan Koperasi Waskita (0,01%).
PT TJT adalah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pemegang konsesi Jalan Tol Bocimi di Jawa Barat. Sebelumnya, PT TJT telah menyelesaikan pembangunan seksi Ciawi – Cigombong dan seksi Cigombong – Cibadak dengan total panjang 27,25 Km.
Leave a reply
