
Siap Melantai di Bursa Efek, Harga Perdana PT Champ Resto Indonesia Tbk di Kisaran Rp800-Rp950 per Saham

Direktur Utama PT Champ Resto Indonesia Tbk, Ali Gunawan Budiman/Dok. Ist
Perusahaan pengelola restoran, PT Champ Resto Indonesia Tbk akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan sudah mendapatkan pernyataan praefektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 11 Januari lalu.
PT Champ Resto Indonesia Tbk akan melepaskan kepada publik sebanyak 666,66 juta saham atau 30% dari jumlah saham Perseroan setelah penawaran umum perdana saham atau IPO. Rinciannya, 10% merupakan saham baru dan 20% adalah saham lama milik Barokah Melayu Foods Pte Ltd sebagai pemegang saham penjual (saham divestasi).
“Kisaran harga penawaran adalah Rp800 sampai Rp950 per saham,” ujar Ronald Lohanata, Direktur PT UOB Kay Hian Sekuritas pada saat paparan publik, Kamis (13/1). PT UOB Kay Hian Sekuritas adalah Penjamin Pelaksana Emisi Efek dalam IPO ini.
Dari penawaran IPO ini, PT Champ Resto Indonesia Tbk diperkirakan akan mendapatkan dana maksimal Rp633,33 miliar.
“Rencana penggunaan dana hasil penawaran umum itu adalah sekitar 22% digunakan untuk membayar hutang Perseroan kepada Bank CIMB, sekitar 22% lagi digunakan untuk melunasi hutang pemegang saham, sekitar 14% akan digunakan untuk belanja modal dan sisanya akan digunakan untuk modal kerja Perseroan,” jelas Ronald.
Setelah mendapatkan praefektif dari OJK pada 11 Januari 2022, masa penawaran awal saham sudah dimulai pada 12 Januari hingga 20 Januari 2022. Pernyataan efektif dari OJK diharpakan bisa didapatkan pada tanggal 27 Januari. Kemudian, masa penawaran umum direncanakan pada 31 Januari sampai 3 Februari 2022. Tanggal penjatahan 3 Februari, tanggal pengembalian uang pemesanan 4 Februari, tanggal distribusi juga 4 Februari dan terakhir tanggal pencatatan diharapkan 7 Feburuari 2022.
Direktur Utama PT Champ Resto Indonesia Tbk, Ali Gunawan Budiman menjelaskan PT Champ Resto Indonesia Tbk didirikan pada tahun 2010. Saat ini jumlah outlet Perseroan sebanyak 276 outlut yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Kami mempunyai portofolio brand yang relatif lengkap karena semuanya memwakili semua jenis makanan yang paling populer se-Indonesia,” ujar Ali.
PT Champ Resto Indonesia Tbk memiliki enam brand yaitu Gokana Ramen dan Teppan, Raa Cha Suki & BBQ, Baso Malang Karapitan, Platinum & Platinum Grill, Chopstix dan
Monsieur Spoon.
“Keenam brand kami adalah milik sendiri. Kami tidak franchise dari luar negeri sehingga tidak ada royalti atau fee yang harus kami bayar ke pihak manapun dan semua trademark dari enam brand itu semua atas nama Champ Resto Indonesia. Dengan itu kami bebas untuk mengembangkan menu-menu dan juga desain dari semua brand-brand yang kami miliki,” ujar Ali.
Ali mengatakan Perseroan sebenarnya sudah mulai melakukan ekspansi sejak 2017 hingga 2019. Pada peridoe tersebut, pertumbuhan outlet baru sekitar 30% per tahun. Sayangnya, ekspansi terhenti pada tahun 2020 karena ada pandemi Covid-19.
“Kami rencanakan di tahun 2022 ini akan melanjutkan kembali ekspansi kami yang sebelumnya tertunda itu,” ujarnya.
Tahun 2022 ini dianggap sebagai momen yang tepat untuk ekspansi karen ekonomi sudah mulai pulih. Penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia juga relatif baik, dengan jumlah kasus yang terkendali dan cakupan vaksinasi yang sudah mencapai 70%.
Kinerja Perseroan sendiri, menurut Ali, sejak kuartal keempat 2021 sudah menunjukkan hasil yang sangat baik. Selama pandemi, Perseroan juga sudah melakukan berbagai inovasi untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru dengan meningkatan online delivery. Hasilnya, menurut Ali, online delivery mengalami peningkatan yang tajam dari segi penjualan.
“Juga untuk beberapa brand, misalnya Monsieur Spoon, kami baru buka di Jakarta tahun 2021 kemarin, dua outlet di Pantai Indah Kapuk dan Kota Kasablanka. Hasilnya sangat luar biasa, ternyata masyarakat sangat menerima konsep kami,”ujar Ali.
Ekspansi Perseroan pada tahun ini, jelas Ali, akan fokus ke kota-kota tier 2 di Pulau Jawa dan kota tier 1 di luar Jawa. Untuk brand, Monsieur Spoon, Ali mengatakan pengembangannya fokus di kota-kota besar.
“Kami akan mengembangkan beberapa outlet minimum sekitar 4-5 outlet di semester pertama 2022 di lokasi-lokasi yang sangat strategis yang kami harapkan menghasilkan kinerja yang tidak kalah bagus dibandingkan outtlet-outlet sebelumnya,” ujar Ali.
Leave a reply
