Setelah IPO, Sunindo Pratama Tbk. (SUNI) Tambah Kapasitas Produksi Pipa Seamless

0
405

PT Sunindo Pratama Tbk. (SUNI) resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (9/1), sebagai perusahaan tercatat ke-5 pada tahun 2023 ini. SUNI melepaskan 600 juta lembar saham kepada publik atau 24% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Dengan harga penawaran Rp300 per saham, Perseroan memperoleh dana Rp180 miliar dari penawaran umum perdana saham (IPO) ini.

PT Sunindo Pratama Tbk. didirikan pada Oktober 2022 dan bergerak di bidang aktivitas penunjang industri hulu minyak dan gas bumi (migas), utamanya industri pipa seamless.

Menurut Direktur Utama PT Sunindo Pratama Tbk, Willy Johan Chandra, Perseroan memiliki pengalaman mensuplai produk-produk dan jasa untuk memenui kebutuhan industri migas antara lain pipa seamless OCTG casing & tubing, Wellhead dan Christmas Tree, Drill Bit, Completion Equipment, serta Wellhead Installation and Maintenance Services.

Perseroan didukung fasilitas produksi di Batam yang berada di bawah PT Rainbow Tubulars Manufacture. Willy menyebut, saat ini PT Rainbow Tubulars Manufacture merupakan satu-satunya pabrikan dalam negeri yang memiliki kapasitas memproduksi pipa seamless OCTG tubing yang digunakan dalam aktivitas eksplorasi dan eksploitasi migas di Indonesia.

Baca Juga :   Hari Pertama di BEI, Harga Saham FOLK Sempat Sentuh ARA

“Perseroan berencana meningkatkan kapasitas produksi pipa seamless dalam upaya meningkatkan market share, memperkuat industri pipa lokal, serta berupaya melakukan diversifikasi pasar ekspor ke sejumlah negara seperti Amerika Serikat dan Singapura,” ujarnya di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/1).

Saat ini, Perseroan memiliki 60% saham PT Rainbow Tubulars Manufacture. Perseroan akan meningkatkan kepemilikannya di PT Rainbow Tubulars Manufacture, dengan mengakuisisi 39,9% sahamnya. Dana untuk akuisisi ini diambil dari dana hasil IPO ini yaitu sebanyak Rp70,65 miliar atau 40,14% dari total dana hasil IPO.

Selanjutnya, sebanyak Rp75 miliar atau 42,6% dana hasil IPO akan digunakan untuk pelunasan sebagian utang usaha PT Rainbow Tubulars Manufacture (RTM) kepada supplier dan modal kerja PT RTM untuk pembelian kebutuhan bahan baku dan bahan pendukung serta untuk membiayai kegiatan operasional PT RTM.

“Dengan tercatatnya saham Perseroan pada Bursa Efek Indonesia, Perseroan berkomitmen untuk terus mengembangkan usahanya dan akan selalu berupaya menjadi perusahaan publik yang memberikan added value bagi seluruh stakeholder terutama pemegang saham yang telah memberikan kepercayaan kepada Perseroan serta membawa manfaat bagi masyarakat,” ujar Willy.

Baca Juga :   Oversubscribed 5 Kali, Harga Saham Hillcon Tbk (HILL) Dibuka Menguat 2,4% pada Perdagangan Perdana di BEI

Pada hari pertama debutnya di lantai Bursa, harga saham PT Sunindo Pratama Tbk. (SUNI) menguat 0,67% ke level Rp302 per saham.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics