
Sequis Life Bukukan Pendapatan Premi Rp1,46 Triliun di Kuartal II-2022

Ilustrasi layanan nasabah Sequis Life/Dok. Sequis
Sequis Life membukukan Pendapatan Premi sebesar Rp1,46 triliun pada kuartal II tahun 2022. Adapun Total Aset sebesar Rp19,14 triliun dan Laba Setelah Pajak mencapai Rp259,15 miliar.
Sequis Life juga mencatat Rasio Pencapaian Tingkat Solvabilitas (riskbased capital/RBC) masih berada pada posisi aman, yakni tercatat 490%. Perusahaan juga telah melakukan pembayaran Klaim dan Manfaat kepada nasabah sebesar Rp567,50 miliar.
Life Operation Director Sequis Wong Chung Chiat mengatakan nasabah membutuhkan rasa aman saat mempercayakan masa depan diri dan keluarganya pada perlindungan Sequis sehingga pada momen Hari Pelanggan Nasional tahun 2022, Chung Chiat mengingatkan kembali akan pentingnya reputasi perusahaan dan memberikan layanan positif.
“Kami senantiasa menerapkan prinsip KYC (Know Your Customer Principles) untuk mengenal nasabah dengan benar. Sequis juga sudah memiliki sertifikasi ISO 27001 yang merupakan salah satu sertifikasi berstandar internasional mengenai tata kelola sistem keamanan informasi dan perlindungan data,” kata Chung dalam keterangan resmi.
Chung Chiat juga menyebutkan bahwa sebagai perusahaan yang berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Sequis senantiasa mengimbau nasabahnya akan dua hal, yakni memanfaatkan masa Free Look Period saat sudah menerima polis dan menjaga polis agar tetap aktif dengan cara membayar premi secara rutin.
“Nasabah yang sudah menerima polis sebaiknya memanfaatkan waktu yang diberikan oleh perusahaan asuransi selama 14 hari untuk mempelajari polis asuransi. Hal ini karena nasabah wajib memahami isi polis terkait hak dan kewajiban mereka, cakupan perlindungan dan pengecualian, manfaat yang akan diterima, jumlah premi yang harus dibayar, biaya-biaya asuransi, termasuk cara klaim. Kami mengingatkan nasabah untuk mempelajari isi polis agar nasabah mengingat kembali akan produk asuransi yang telah dibeli dan untuk membantu nasabah agar produk asuransi yang mereka miliki sudah sesuai dengan kebutuhan mereka. Dengan demikian, nantinya nasabah bisa mendapatkan manfaat asuransi yang optimal pada masa mendatang,” katanya.
Leave a reply
