
Pendapatan Naik Sekitar 21%, Q1-2022: Mitratel Bukukan Laba Bersih Rp459 Miliar

Tower milik Mitratel/Dok. Mitratel
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel mencatatkan kinerja keuangan yang tumbuh positif sepanjang kuartal pertama (Q1) tahun 2022 ini. Baik pendapatan maupun laba bersih tumbuh positif dua digit.
“Dengan rendah hati saya umumkan bahwa kinerja kuartal pertama sesuai dengan harapan kami. Kami melanjutkan tren pertumbuhan positif kami secara menyeluruh,” ujar Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko, dalam acara Earnings Call MTEL Q1-2022, Selasa (10/9).
Anak usaha Telkom ini membukukan pendapatan sebesar Rp1,87 triliun sepanjang Q1-2022, naik 21,46% year on year, dibanding Rp1,54 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Mayoritas pendapatan Mitratel bersumber dari pendapatan sewa menara telkomunikasi yaitu sebesar Rp1,63 triliun, naik 18,77% year on year. Pendapatan sewa menara ini terutama berasal dari pihak berelasi yaitu PT Telekomunikasi Seluler dan PT Telekomuniask Indonesia Tbk (Telkom). Pendapatan sewa menara dari pihak berelasi ini sebesar Rp989,71 miliar, naik 28,14% year on year. Sisanya, pendapatan sewa menara dari pihak ketiga sebesar Rp640,65 miliar, naik 6,71% year on year.
Sumber pendapatan Mitratel yang juga cukup besar porsinya adalah dari jasa konstruksi. Pendapatan dari bisnis jasa konstruksi pada Q1-2022 sebesar Rp234,49 miliar, naik 46,43% year on year. Pendapatan pada segmen ini juga sebagian besar berasal dari pihak berelasi yaitu sebesar Rp232,1 miliar, naik 45,9% year on year.
Seiring dengan kenaikan pendapatan ini, Mitratel membukukan laba bersih sebesar Rp459,41 miliar sepanjang Q1-2022, naik sekitar 34% dibanding Rp343,19 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Leave a reply
