Menguat 1,05% Pada Sesi I, Akhirnya IHSG Kembali ke Posisi 6.000

0
108

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya kembali ke posisi 6.000. Setelah dibuka di 5.959,27 pada awal perdagangan Senin (14/12), IHSG ditutup di level 6.000,69 pada akhir perdaganan sesi pertama atau menguat 1,05%.

Mengutip data RTI Business, level tertinggi IHSG pada hari ini berada di 6003,78. Sedangkan level terendah di 5.959,27.

Total volume perdagangan saham sebanyak 16,04 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp10,29 triliun. Sebanyak 271 saham mengalami kenaikan harga, 183 mengalami penurunan dan 149 lainnya tidak bergerak. Ada pun kapitalisasi pasar saham sampai saat ini sudah mencapai Rp7.006,38 triliun.

Investor asing terpantau melakukan aksi jual dengan nilai jual bersih sebesar Rp148,84 miliar di seluruh pasar.

Sejumlah emiten dengan kenaikan harga saham tertinggi pada sesi pertama hari ini adalah Andira Agro Tbk (+22%); Indosat Tbk (+17,23%); Bank BRIsyariah Tbk (+12.04%0; Bank Bukopin Tbk (+7,43%) dan Kimia Farma Tbk (+6,24%).

Sedangkan emiten dengan penurunan harga saham tertinggi adalah Transcoal Pacific (-6,76%); Indonesia Tobacco Tbk (-6,1%); Megalestari Epack Sentosaraya (-4,46%); Sarana Meditama Metropolitan Tbk (-3,87%) dan Samudera Indonesia Tbk (-3,59%).

Baca Juga :   Perdagangan di BEI untuk Tahun 2023 Resmi Ditutup, IHSG Gagal Parkir di Level 7.300

IHSG terjun ke bawah level 6.000 sejak akhir Januari lalu setelah wabah Covid-19 mulai terjadi di Wuhan, China. Indeks kemudian terus mengalami penurunan setelah organisasi kesehatan dunia menetapakan wabah Covid-19 sebaga pandemi global.

Setelah sempat mencapai level terendah pada 24 Maret lalu di sekitar 3.937, IHSG kemudian perlahan-lahan naik kembali. Dalam enam bulan terakhir IHSG sudah menguat sebesar 21,45% hingga sesi peratama hari ini. Dari posisi terendahnya di 24 Maret itu hingga posisis tertingginya pada sesi pertama hari ini, IHSG sudah menguat sekitar 52,5%.

Arah IHSG ke depan masih dipengaruhi oleh vaksin Covid-19. Bila program vaksinasi berjalan sesuai dengan ekspektasi maka diperkirakan IHSG akan terus melanjutkan penguatannya. IHSG sudah pernah mencapai level tertinggi di sekitar 6.600 pada awal tahun 2018.

Leave a reply

Iconomics