
Hari Pertama Tercatat di BEI, Harga Saham Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA) Naik 35%

Yophi Kurniawan Iswanto, Direktur Utama PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk
PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (Kode Saham: ATLA) resmi menjadi perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah melakukan penawaran umum perdana saham 2-4 April.
Pada hari pertama debutnya di lantai Bursa, harga saham perusahaan yang berdiri tahun 2016 ini langsung melejit hingga batas atas kenaikan (Auto Rejection Atas/ARA).
Mengutip RTI, harga saham ATLA dibuka pada harga Rp132 per saham pada saat pembukaan perdagangan saham di BEI.
Harga sahamnya terus menanjak hingga Rp135 per saham atau naik 35% dari harga perdana Rp100 per saham.
Yophi Kurniawan Iswanto, Direktur Utama PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk mengatakan, perseroan yang bergerak di bidang survei minyak dan gas bumi (migas) berkomitmen untuk menyediakan layanan yang berkualitas dengan teknologi yang inovatif, aman, berkualitas tinggi dan terintegrasi dalam menunjang kegiatan survei.
“Kami yakin dengan prospek ekonomi yang baik dan potensi industri migas yang besar di Indonesia sehingga bisnis kami memiliki peluang yang cerah. Oleh karena itu kami memutuskan untuk melakukan penawaran saham kepada publik,” ujarnya di Main Hall BEI, Selasa (16/4).
PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk mendapatkan dana Rp120 miliar dari penawaran umum perdana saham, dengan melepaskan 1,2 miliar saham kepada publik pada harga perdana Rp100.
Dana hasil penawaran umum antara lain akan digunakan untuk pembelian peralatan guna menunjang kegiatan operasional Perseroan.
Leave a reply
