Hampir Semua Laba Unilever Tahun 2020 Dijadikan Dividen

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) pada Kamis (27/5) memutuskan membagikan dividen final untuk tahun buku 2020 sekaligus mengesahkan dividen interim yang sudah dibagikan pada akhir tahun 2020 lalu.

Jumlah dividen final yang dibagikan adalah Rp100 per saham atau senilai Rp3,81 triliun. Dividen akan diberikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada tanggal 9 Juni 2021, pukul 16.00 WIB.

“Pembayaran dividen final kepada pemegang saham yang berhak akan dilaksanakan selambatnya pada tanggal 24 Juni 2021,” demikian risalah RUPST yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan dikutip Iconomics, Jumat (28/5).

Sebelumnya pada 17 Desember 2020 lalu, Unilever Indonesia juga sudah membagikan dividen interim senilai Rp87 per saham. Total nilai dividen interim saat itu adalah Rp3,31 triliun. Pembagian dividen interim ini telah disahkan dalam RUPST.

Dengan demikian, Unilever Indonesia membagikan dividen dari laba tahun buku 2020 sebesar Rp7,13 triliun atau Rp187 per saham.

Tahun 2020 lalu, Unilever Indonesia membukukan laba sebesar Rp7,16 triliun, turun tipis sekitar 3% dari laba tahun 2019 yang sebesar Rp7,39 triliun. Dengan demikian, 99,58% dari laba  tahun buku 2020 dijadikan dividen.

RUPST ini juga mengangkat sejumlah nama baru di jajaran dewan komsiaris yaitu Alissa Wahid dan Fauzi Ichsan sebagai komisaris independen. Keduanya menggantikan posisi Erry Firmansyah dan Hikmahanto Juwana.

Sedangkan, dewan kosmisaris yang diangkat kembali adalah Hemant Bakshi (Presiden Komisaris), Alexander Rusli (komisaris independen), Debora Herawati Sadrach (komisaris independen) dan Ignasius Jonan (komisaris independen).