
Anthoni Salim Raup Keuntungan Rp7,3 Triliun dalam Waktu Dua Minggu dari Pembelian Saham DCI Indonesia

Anthoni Salim/Liputan6
Konglomerat Anthoni Salim membeli saham PT DCI Indonesia Tbk (DCI Indonesia) pada 31 Mei lalu, senilai Rp1,01 triliun. Harga sahamnya DCI Indonesia yang naik signifikan hingga ditutup pada level Rp43.200 pada Jumat pekan lalu, membuat potensi cuan yang diperoleh Anthoni Salim tumbuh berlipat-lipat hanya dalam waktu dua pekan.
Bos Grup Salim itu membeli saham DCI Indonesia sebanyak 192.740.012 pada harga Rp5.277. Dus, total nilai transaksi pembelian ini mencapai Rp1,01 triliun.
Bila menggunakan harga penutupan pada Jumat (11/6) lalu dimana harga saham DCI ditutup di level Rp43.200, maka uang Anthoni Salim sudah membiak menjadi Rp8,32 triliun hanya dalam waktu kurang lebih dua minggu. Dus, potensi keuntungan yang diperoleh Anthoni Salim mencapai Rp7,3 triliun, atau naik sekitar 718%.
Sebelum transaksi pembelian tersebut, Anthoni Salim sudah memiliki saham DCI Indonesia sebanyak 72.293.449 lembar saham. Sehingga, total saham DCI yang dia miliki saat ini sebanyak 265.033.461 lembar saham atau 11,12% dari total saham DCI. Dengan harga penutupan pada Jumat lalu itu, nilai kapitalisasi saham DCI yang dimiliki Anthoni Salim sudah mencapai Rp11,44 triliun.
Seperti dikutip dari laman keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada 31 Mei lalu, tiga inevstor strategis DCI Indonesia menjual sahamnya pada harga Rp5.277 atau sama dengan harga yang dibeli Anthoni Salim. Tiga investor tersebut adalah Han Arming Hanafia menjual 56.186.833 lembar saham pada harga Rp5.277 per saham atau senilai Rp296,5 miliar. Kemudian, Marina Budiman menjual sebanyak 84.587.121 lembar saham pada harga Rp5.277 atau senilai Rp446,36 miliar. Investor strategis ketiga yang menjual sahamnya adalah Djarot Subiantoro yang menjual 18.662.395 lembar saham pada harga Rp5.277 atau senilai Rp98,48 miliar.
DCI Indonesia resmi terctat di Bursa Efek Indonesia sebagai perusahaan terbuka pada 6 Januari 2021 lalu, setelah melakukan penawaran umum saham perdana atau IPO sebanyak 357,56 juta saham. Dengan harga penawaran Rp420 per saham pada saat itu, nilai emisi IPO DCI Indonesia saat itu sebesar Rp150,17 miliar.
Sejak IPO hingga Jumat (11/6), harga saham DCI Indonesia sudah melesat sebesar 10.185% dalam waktu kurang lebih 6 bulan.
Leave a reply
