
Anda Punya Saham BSI? Siap-siap Dividennya Segera Cair

Direktur Utama BSI Hery Gunardi (tengah) didampingi Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta (paling kiri), Direktur Compliance & Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi (tiga dari kiri) dan Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho (paling kanan) berbincang saat Press Conference RUPST BSI Tahun Buku 2023.
Kabar gembira bagi pemegan saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI). Bank syariah terbesar di Indonesia ini bakal melakukan pembayaran dividen tunai pada 20 Juni 2024.
Sesuai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan [RUPST] 17 Mei lalu, BSI menetapkan dividen Rp18,55 per lembar saham atau total Rp855,56 miliar yang setara 15% dari total laba bersih BSI tahun buku 2023.
Nominal dividen yang dibagikan emiten bank berkode saham BRIS tersebut naik sebesar 100% dibandingkan dengan tahun buku 2022 yang senilai Rp9,24 per lembar saham.
Penerima dividen ini termasuk para pemegang saham seperti Bank Mandiri, BNI, dan BRI, yang memiliki komposisi masing-masing 51,47 persen, 23,24 persen dan 15,38 persen dan public sebesar 9,91 persen.
Menurut Direktur Utama BSI Hery Gunardi, hal tersebut mengindikasikan kinerja yang cukup solid dibukukan perseroan pada tahun buku 2023. Selain dividen, sebesar 20% laba disisihkan sebagai cadangan wajib. Lalu sisanya, dialokasikan sebagai laba ditahan.
“Laba bersih perseroan pada tahun 2023 sebesar Rp5,7 triliun, dan RUPST menetapkan penggunaan laba bersih sebesar 15% dari laba bersih perseroan pada 2023 atau sekitar Rp855,56 miliar dibagi sebagai dividen,” kata Hery, Kamis (13/6).
Berdasarkan keterbukaan informasi, dividen tunai akan dibagikan kepada pemegang saham Perseroan yang namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) atau recording date pada tanggal 31 Mei 2024 dan atau pemilik saham Perseroan pada rekening efek PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia pada tanggal 31 Mei 2024.
Leave a reply
