
Tugu Insurance Bangun Infrastruktur Air Bersih di Gunung Kidul

CSR Tugu Insurance dengan membangun infrastruktur air bersih di Dusun Kalangan, Desa Kalitekuk, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul/Dok. Tugu Insurance
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) melalui program CSR Bakti Tugu bekerja sama dengan Musholla Nururrazaq Jakarta, mengambil langkah nyata dengan berkomitmen untuk membangun infrastruktur air bersih di Dusun Kalangan, Desa Kalitekuk, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul.
Langkah ini pun sejalan dengan tercapainya SDGs, tujuan ke-6, yaitu memastikan ketersediaan dan pengelolaan air bersih yang berkelanjutan untuk seluruh masyarakat. Pembangunan fasilitas air bersih ini berhasil menjangkau lebih dari 70 rumah yang berada di Desa Kalitekuk tersebut.
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Tugu Insurance, Edi Yoga Prasetyo menyampaikan bahwa ketersediaan air bersih yang memadai merupakan pondasi utama bagi kesehatan, kesejahteraan, dan perkembangan suatu desa. Program berkelanjutan ini diharapkan juga dapat sekaligus memperkuat ketahanan desa dalam menghadapi musim kemarau.
“Kami memahami betapa pentingnya akses air bersih yang layak bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu dengan kerjsa sama ini masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang sehat dan layak huni, di mana setiap warga desa memiliki akses terhadap air bersih. Serta kedepannya melalui program CSR – Bakti Tugu, ini Tugu Isurance dapat memberikan solusi jangka panjang bagi masyarakat,” kata Edi dalam keterangannya.
Pembangunan fasilitas air bersih melibatkan pemasangan pompa air tanah, pembangunan tandon penampungan, dan pemasangan pipa distribusi air guna memastikan ketersediaan air bersih sepanjang tahun. Fasilitas air bersih yang dibangun nantinya akan dikelola oleh kelompok swadaya masyarakat, yaitu Sistem Penyediaan Air Minum Dusun (SPAMDUS) “Banyu Panguripan”.
Keterlibatan warga dalam mengelola fasilitas air yang dibangun menjadikan masyarakat tidak sekadar mendapatkan akses air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi juga mendorong masyarakat agar dapat mandiri sehingga mampu menjaga pola hidup sehat melalui akses sanitasi yang lebih baik.
Leave a reply
