SiCepat Gandeng Indonesia Pasti Bisa Gelar CSR Bantuan ke Rumah Pejuang Kanker Ambu

0
647
Reporter: Kristian Ginting

SiCepat Ekspres berkolaborasi dengan Indonesia Pasti Bisa untuk memberikan bantuan kepada Rumah Pejuang Kanker Ambu, rumah singgah bagi pasien kanker yang sedang dalam perawatan rumah sakit di Kota Bandung. Penyerahan bantuan diberikan secara simbolis kepada pengelola Rumah Pejuang Kanker Ambu pada 22 September lalu.

SiCepat Ekspres memberikan bantuan berupa biaya operasional senilai Rp 20 juta, paket sembako senilai Rp 8 juta, dan kelengkapan prasarana rumah singgah senilai Rp 5 juta untuk membantu para pejuang kanker yang tengah menjalani pengobatan dan perawatan.

Seperti SiCepat Ekspres, Indonesia Pasti Bisa juga memberikan bantuan berupa perlengkapan alat kesehatan seperti kursi roda, alat bantu dengar, alat tandu lipat, dan lainnya senilai Rp 15 juta. Bantuan itu diharapkan bisa membantu program Rumah Pejuang Kanker Ambu sebagai wadah pasien penderita kanker serta mendukung proses penyembuhan para penderita kanker dengan memberikan paket sembako, biaya operasional, dan alat bantu kesehatan.

Pengelola Rumah Pejuang Kanker Ambu, Dewi Nurjanah mengapresiasi dan berterima kasih atas partisipasi dan bantuan dari SiCepat Ekspres dan Indonesia Pasti Bisa. “Bantuan yang diberikan akan dipergunakan untuk keperluan operasional dan kebutuhan sehari-hari mengingat tingginya kebutuhan pasien dan keluarga pasien yang menempati rumah singgah kami,” ungkap Dewi.

Baca Juga :   KLHK: Comdev Pedoman Penerapan CSR, CSV dan Inovasi Sosial Perusahaan

Sementara itu, Rangga Andriana selaku Manager Corporate Communication SiCepat Ekspres menjelaskan, bantuan tersebut merupakan program lanjutan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dalam lingkup kesehatan.

“Setelah fokus mendukung percepatan pemulihan pasien Covid-19, kami juga ingin membantu masyarakat dengan riwayat penyakit lainnya seperti pasien kanker di Rumah Pejuang Kanker Ambu. Kebutuhan rumah singgah untuk mempermudah mobilitas pasien dan keluarga pasien sangat diperlukan selama pasien menjalani masa pengobatan,” ungkap Rangga.

Untuk diketahui, Rumah Pejuang Kanker Ambu merupakan yayasan yang berdiri sejak tahun 2009 dan terus berkembang dan hingga kini telah memiliki empat rumah kanker di Jalan Bijaksana Dalam, Kota Bandung. Dua dari empat rumah dikhususkan untuk merawat penyintas kanker usia anak-anak sebanyak 15 orang. Sedangkan dua rumah lainnya dikhususkan untuk pasien dewasa dengan kapasitas yang sama.

Dalam aktivitas sehari-hari di rumah singgah, para pejuang kanker yang datang didampingi oleh relawan rumah singgah dan juga dari pihak keluarga. Untuk mengisi kegiatan selain rawat jalan ke rumah sakit, Rumah Pejuang Kanker Ambu juga kerap membuat kegiatan bagi penghuninya. Kegiatan tersebut meliputi edukasi bagi anak-anak, juga kegiatan produksi makanan. Dalam menjalani kegiatan keseharian tersebut rumah kanker ambu didukung dengan berbagai macam peralatan yang membantu para pasien untuk menjalani aktivitasnya seperti kursi roda, alat bantu dengar, tongkat berjalan dan alat kesehatan lainnya.

Baca Juga :   FIFGroup Pilih 384 Anak Terbaik untuk Peroleh Beasiswa

Sementara SiCepat Ekspres adalah perusahaan ekspedisi yang berdiri sejak tahun 2014, di mana fokus utama dalam pelayanannya adalah pengiriman 8 jam sampai untuk wilayah Jabodetabek dan Bandung serta pengiriman 1 hari sampai untuk kota besar seluruh wilayah Indonesia. Dengan Slogan “Ketika Semua Jadi Mudah,” SiCepat Ekspres mempunyai cabang dan gerai yang tersebar di seluruh kota di Indonesia untuk menjawab segala kebutuhan dan keinginan pelaku e-commerce didukung dengan sistem teknologi terkini.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics