Piaggio Indonesia Ajak Para Riders dan Motorsport Enthusiasts Cicipi Sirkuit Mandalika

PT Piaggio Indonesia melakukan kegiatan track day bersama brand Aprilia di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada Mei 2023 lalu. Puluhan peserta diajak untuk menggunakan perlengkapan yang memadai guna menjaga keamanan dan kenyaman saat berkendara di lintasan balap bersama Aprilia RS 660 dan Aprilia Tuono 660.

PR & Communications Manager of PT Piaggio Indonesia, Ayu Hapsari mengatakan pihaknya senang bisa memberikan kesempatan kepada para riders dan motorsport enthusiasts untuk merasakan langsung DNA balap dari Aprilia dengan melalui lintasan lurus, high speed corner, hingga tikungan tajam di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.

“Kami ingin memberikan pengalaman merasakan sensasi kecepatan dan kecanggihan teknologi dari Aprilia, juga edukasi mengenai keamanan dan kenyamanan berkendara dan pentingnya mengikuti aturan di lingkungan balap yang sesungguhnya. Kami mengapresiasi pengalaman berkendara yang menyenangkan dan penuh adrenalin, namun kami selalu mendukung dan mendorong keutamaan langkah keselamatan bagi para pecinta brand kami,” katanya dalam keterangan resmi.

Para peserta mengenakan sejumlah kelengkapan berkendara agar aman tapi juga penuh gaya saat melaju di Mandalika. Mereka mengenakan helm full face yang memberikan perlindungan menyeluruh untuk kepala, wajah, dan rahang, sehingga meminimalkan risiko cedera pada bagian tersebut. Pastikan untuk mengenakan helm full face dengan sertifikasi terdepan seperti SNI (Standar Nasional Indonesia) atau DOT (Department of Transportation).

Mereka juga memasang kaca helm photochromic visor Gunakan kaca helm dengan photochromic visor, atau yang berwarna gelap, saat berkendara di lintasan balap. Kaca jenis ini bekerja sebagai filter cahaya untuk mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke mata sehingga dapat melindungi mata pengendara dari sinar terik dan pantulan cahaya.

Mereka juga mengenakan wearpack full body protector untuk mencegah cedera. Tak hanya itu, mereka juga mengenakan setelan baju dan celana sebagai lapisan dalam wearpack.

Saat menjajal lintasan, mereka juga mengenakan perlindungan ekstra dengan sarung tangan khusus. Tak terlewatkan mengenakan kenakan sepatu khusus balap. Sudah seperti pembalam profesional bukan?