Jumlah Pemudik di Bandara yang Dikelola AP II Tembus 2 Juta Lebih

0
257
Reporter: Maria Alexandra

Pergerakan penumpang di bandara yang dikelola PT Angkasa Pura (AP) II secara kumulatif dari 12 hingga 20 April 2023 menembus lebih dari 2 juta orang. Angka ini muncul dari data posko angkutan Lebaran 2023 AP II yang berada di 20 bandara yang tercatat 2,06 juta orang.

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, jumlah itu meningkat 26% dibandingkan dengan periode yang sama di 2022 yang mencapai 1,63 juta penumpang. Sementara itu, pergerakan pesawat tercatat 15.840 penerbangan atau naik 17%.

Menurut Awalludin, jumlah penumpang mencapai 2 juta hanya dalam 8 hari merupakan tren yang sangat positif. Lebih dari itu, AP II mampu mengelola kenaikan jumlah penumpang cukup signifikan itu dengan baik.

“Arus mudik pun berjalan dengan lancar. Kami berterima kasih kepada seluruh personel bandara, baik itu personel AP II maupun dari institusi lainnya yang telah bekerja keras memastikan pemudik dapat kembali ke kampung halaman dengan nyaman melalui bandara-bandara AP II,” kata Awaluddin dalam keterangannya beberapa waktu lalu.

Baca Juga :   KAI Mulai Jual Tiket Libur Nataru

Tingginya jumlah penumpang ini, kata Awaluddin, tidak lepas juga dari kesiapan AP II dan stakeholder dalam mengantisipasi periode angkutan Lebaran 2023. Apalagi AP II sudah memprediksi lalu lintas penerbangan pada Lebaran kali akan tinggi dan hampir menyamai tahun 2019.

“Sejalan dengan itu, kami menyiapkan rencana operasi guna memastikan untuk dapat mengakomodir tumbuhnya permintaan,” kata Awaluddin.

Awaluddin memastikan ketersediaan slot time penerbangan untuk mengakomodir permintaan dan mendukung operasional penerbangan tambahan dari maskapai. Di samping itu, kebijakan pemerintah terkait cuti bersama juga mendukung kelancaran arus mudik di bandara AP II.

“Arus mudik berjalan lancar di bandara AP II. Selain karena kesiapan yang telah dilakukan AP II, kelancaran arus mudik juga tidak lepas dari kebijakan pemerintah menambah cuti bersama untuk memecah konsentrasi keberangkatan pemudik,” ungkap Awaluddin.

Bandara yang tersibuk dari 12 hingga 20 April 2023, kata Awaluddin, adalah Soekarno-Hatta. Pada periode ini, jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta tercatat 1,24 juta penumpang atau naik 19% dibandingkan dengan periode yang sama dibandingkan 2022. Sedangkan, jumlah penerbangan meningkat 5% dari 8.547 penerbangan menjadi 8.975 penerbangan.

Baca Juga :   Komisi VII Desak Pemegang Saham IBC Evaluasi Kinerja Direktur Utama

Selain Soekarno-Hatta, banda yang tersibuk sepanjang periode angkutan Lebaran 2023 adalah Bandara Kualanamu (Deli Serdang), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru) dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang).

Sementara itu, Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Dwi Ananda Wicaksana mengatakan, pihaknya menggelar berbagai acara di Terminal 1, 2 dan 3 sebagai upaya melayani para pemudik pada peak season angkutan Lebaran 2023. Adapun acara itu antara lain bazar, kegiatan seni seperti music gambus, rampang bedug, tari sufi dan lain sebagainya.

“Kami berharap dengan berbagai event ini para pemudik dapat terhibur di tengah peak season angkutan Lebaran 2023,” ujar Dwi.

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics