Wimboh: Produksi Mulai Naik Lagi Diharapkan Kuartal III dan IV Kita Tetap Tumbuh

Pertumbuhan ekonomi pada tahun ini sebagaimana yang disepakati bersama diharapkan bisa di atas 4%. Kalau kondisi pandemi Covid-19 terus membaik dan pemulihan bisa lebih cepat sehingga bisa mencapai 5%. Sementara untuk tahun depan pertumbuhan diproyeksikan sebesar 5,2% hingga 5,5%.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan, dalam rangka menjaga momentum ini, maka penting untuk menjaga mobilitas masyarakat. Dengan mobilitas masyarakat yang semakin baik, maka pertumbuhan ekonomi diharapkan jadi lebih besar.

“Terutama karena demand kita lebih didukung oleh permintaan domestik itu lebih dari 50% dan juga kami harapkan ekspor terus akan meningkat ya. Ini hanya bisa kita lakukan apabila kita tadi tetap fokus (jaga) protokol kesehatan dan ketika beraktivitas,” kata Wimboh dalam keterangan resminya secara virtual, Rabu (8/9).

Selain itu, kata Wimboh, semua orang harus tetap menggunakan masker secara disiplin dan selalu berhati-hati dalam beinteraksi dengan orang lain. Terbukti dari sikap demikian membuat pertumbuhan pada Kuartal II/2021 tumbuh 7,07% secara tahunan atau 3,31% dari kuartal ke kuartal.

Karena itu, kata Wimboh, semua pihak diharapkan bisa mendorong perkembangan ekonomi untuk kuartal III dan IV terutama di sektor-sektor pengungkit seperti pengolahan, perhotelan, perikanan dan lain sebagainya. Semua ini bisa tumbuh dengan positif apabila mobilitas masyarakat dalam beraktivitas lebih leluasa lagi.

“Saat bersamaan tentu saja kita tetap menjaga prokes dan mempercepat vaksinasi. Dapat kami sampaikan di awal Agustus PMI sudah di level 43,7 setelah sebelumnya terkontraksi ke level 40,1 pada Juli lalu. Ini menandakan bahwa sudah ada peningkatan produksi sehingga perlu kita momentum ini,” kata Wimboh.