
Waskita Beton Targetkan Penyelesaian Proyek Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger Rampung Kuartal II-2023

Proyek Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger yang sedang digarap WSBP/Dok. WSBP
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tengah mengejar penyelesaian Proyek Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger. Proyek yang bernilai Rp58,72 miliar ini sedang dilakukan proses suplai dan pemancangan untuk produk Corrugated Concrete Sheet Pile (CCSP) dan spun pile.
Untuk mendukung target penyelesaian proyek ini, WSBP mengerahkan 2 plant di Jawa Barat yaitu plant Subang dan plant Karawang, dan 1 plant di wilayah Jawa Tengah yakni plant Klaten. Dari ketiga plant tersebut, sebanyak 4.369 batang CCSPC dan 1.714 batang spun pile telah selesai diproduksi.
“Saat ini hanya tinggal proses suplai CCSP yang mencapai 99,91%, sedangkan spun pile sudah terkirim semua. Kami targetkan seluruh suplai selesai pada TW II/2023,” kata Vice President of Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto dalam keterangan resminya.
Dengan adanya pengendalian banjir dan rob Sungai Loji-Banger ini dapat menahan air laut/rob, menampung sementara debit air di sungai Loji dari hulu, menampung kapal sementara yang selama ini bersandar di alur sungai, dan mengatur debit banjir yang masuk ke sistem Sungai Loji.
Fandy menyampaikan bahwa berbagai proyek besar yang telah berhasil WSBP suplai dan kerjakan tentunya sebagai perwujudan dari keunggulan WSBP sebagai suplier proyek-proyek infrastruktur yang didukung dengan kemampuan plant-plant milik WSBP yang tersebar di wilayah Indonesia.
WSBP juga selalu mengedepankan kualitas dan prosedur QHSE dalam setiap proses produksi dan pelaksanaan jasa konstruksi di lokasi proyek.
Menurutnya, dalam jangka panjang pihaknya akan memaksimalkan seluruh lini bisnis terintegrasi untuk mendukung misi WSBP menjadi one stop solution for customer.
“Di mana WSBP memiliki supply chain dari hulu ke hilir, mulai dari penyediaan material batu di quarry, produksi beton cair/readymix di batching plant, produksi beton precast yang massif di plant, proses pengiriman produk yang tepat waktu ke lokasi proyek melalui jalur darat maupun jalur laut dengan menggunakan dermaga pada beberapa plant WSBP, hingga proses pengerjaan konstruksi dan intalasi serta post tension. WSBP juga memiliki workshop yang menawarkan jasa sewa dan perbaikan alat berat,” ungkapnya.
Dengan keunggulan sebagai one stop solution tersebut, WSBP telah bermitra baik dengan banyak vendor dari berbagai jenis bidang, seperti penyedia material, pekerja konstruksi, jasa pengiriman, sewa alat, dan lain sebagainya.
Leave a reply
