Temuan Indef: Tidak Semua Desa Siap dengan Digitalisasi untuk Dongkrak Ekonomi

0
570

Institute of Development on Economics and Finance (Indef) menemukan potensi dan ketersediaan sumber daya alam di desa masih cukup besar walau sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur digitalnya masih kurang. Itu terbukti dari tidak semua petani memiliki telepon pintar dan bisa mengakses internet untuk terhubung secara digital.

Hal tersebut, kata ekonom Indef Esther Sri Astuti, menjadi tantangan tersendiri untuk mengembangkan perekonomian desa terutama dari sisi ekonomi digital. Temuan lainnya, pemangku kepentingan desa kurang siap memasuki perekonomian digital lantaran keterbatasan SDM, tidak memiliki telepon pintar dan rendahnya literasi digital.

“Ada beberapa daerah yang memang mereka (pemangku kepentingan) tidak siap. Tapi ada beberapa daerah yang mereka memang sudah siap yang tadinya termasuk desa kategori yang literasi digitalnya rendah menjadi desa yang literasi digitalnya itu maju,” kata Esther dalam sebuah diskusi virtual, Jumat (13/8).

Dari kondisi tersebut, lantas apa yang bisa dilakukan pemerintah untuk meningkatkan ekonomi desa itu di era digital? Yang pertama, kata Esther, melakukan pendampingan. Selama ini dana desa yang pada umumnya digunakan untuk pembangunan infrastuktur, mungkin ada baiknya dialokasikan untuk bimbingan teknis dalam rangka meningkatkan daya saing usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) desa.

Baca Juga :   Mantan Menkominfo Rudiantara Resmi Jadi Komut Dana Indonesia

Selanjutnya, kata Esther, membuat ekosistem yang terpadu yang artinya harus ada bisnis aman dari berbagai pemangku kepentingan sehingga ekonomi desa ini meningkat. Semisal, memberikan akses pasar kepada produk-produk desa.

“Contoh produk kopi. Nah, ini bagaimana memberikan akses pasar dari desa ke kota atau dari desa langsung ke user-nya dan ini akan lebih baik. Ketiga adalah membangun infrastruktur digital di desa itu sendiri,” ujar Esther.

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics