Tak Jadi Rp9,5 Triliun, Injourney Ajukan PMN Rp1,19 Triliun pada Tahun 2023 Ini

0
320

Holding BUMN aviasi dan pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Injourney) mengajuakan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp1,19 triliun pada tahun 2023 ini. Jumlah tersebut jauh lebih kecil dari yang direncanakan sebelumnya yaitu Rp9,5 triliun.

“Dari target awal saat kita mengajukan Rp9,5 trliun, kita hanya membutuhkan Rp1,19 triliun saja, itu untuk dua perusahaan,” ujar Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Injourney) Dony Oskaria dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Rabu (12/3).

Dony menjelaskan sebagian besar dana PMN tersebut ditujukan untuk Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Mandalika. “Kebutuhan daripada Rp1,19 triliun ini terutama sekali untuk Mandalika, itu kurang lebih sekitar Rp1,05 triliun yang akan kita pakai untuk pembayaran dari pembangunan Grandstand di Mandalika,” ujarnya.

Sementara itu, sebanyak Rp143 miliar dana PMN akan digunakan untuk PT Hotel Indonesia Natour (HIN) yaitu untuk pembangunan kawasan ekonomi khusus (KEK) kesehatan Sanur, Bali.

“Di Sanur kita membangun hospitality complex yang berkaitan dengan rumah sakit, kemudian juga hotel, convention yang lain. Total investasi kurang lebih yang di dalam itu sekitar Rp12 triliun. Kami hanya membutuhkan kurang lebih Rp143 miliar saja yang kita butuhkan untuk bantuan daripada pemerintah,” ujar Dony.

Baca Juga :   KAI dan InJourney Diminta Bersinergi Tingkatkan Layanan Kereta Bandara

Terkait alasan PMN yang diajukan menjadi hanya Rp1,19 triliun dari sebelumnya Rp9,5 triliun, Dony menjelaskan hal itu terjadi karena proses pemulihan di industri aviasi dan pariwisata berjalan dengan cepat.”Sehingga kami mampu untuk melakukan proses penyehatan perusahaan secara mandiri,” ujarnya.

Injourney sendiri terdiri atas beberapa perusahaan yaitu PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura II, PT Taman Wisata Candi Borobudur-Prambanan dan Ratu Boko, PT Hotel Indonesia Natour, PT Sarinah dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics