
Standard Chartered Beberkan Komitmen Net Zero Emissions 2050

Di samping larangan yang sudah ada untuk tidak membiayai pembangkit listrik tenaga batu bara baru serta perluasaannya, Grup juga akan untuk mengurangi emisi pertambangan batu bara termal yang dibiayai secara absolut sebesar 85% pada tahun 2030. Pada tahun 2030 Grup hanya akan memberikan layanan keuangan kepada nasabah dengan pendapatan yang bergantung pada batu bara termal kurang dari 5%
Saat Grup memperluas keuangan hijau dan keuangan transisi, Grup juga menargetkan pengurangan intensitas pendapatan berbasis karbon (yaitu jumlah gas rumah kaca yang dihasilkan oleh nasabah Grup per US$ dari pendapatan mereka) di tahun 2030 sebesar 63% untuk sektor energi; 33% masing-masing untuk industri baja dan sektor pertambangan (kecuali pertambangan batu bara termal); dan 30% untuk sektor migas.
Pada akhir tahun 2022, Grup berharap semua nasabah di sektor pembangkit listrik, pertambangan dan logam, serta minyak dan gas memiliki strategi untuk mentransisikan bisnis mereka sesuai dengan tujuan Perjanjian Paris.
Group Chief Executive, Standard Chartered Group Plc Bill Winters mengatakan pihaknya yakin bahwa berada di lintasan berbasis sains menuju pendanaan dengan emisi nol bersih pada tahun 2050 yang konsisten dengan Perjanjian Paris.
Menurut Winters, selagi pihaknya mengurangi emisi yang terkait dengan kegiatan pendanaan menjadi nol bersih, pihaknya juga akan mengatasi hambatan keuangan untuk transisi, termasuk dengan menyediakan lebih banyak pendanaan hijau dan transisi.
Halaman BerikutnyaLeave a reply
