LPS Kembali Menaikkan Tingkat Bunga Penjaminan Rupiah dan Valas Sebesar 25 Basis Poin

0
349

Rapat Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada Senin (27/2) memutuskan untuk kembali menaikkan tingkat bunga penjaminan, masing-masing sebesar 25 basis poin untuk simpanan Rupiah dan valuta asing (valas) di bank umum dan simpanan Rupiah di Bank Perekonomian Rakyat (BPR).

Penetapan tingkat bunga penjaminan ini adalah penetapan di luar periode reguler, yang biasanya dilakukan tiga kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Januari, Mei dan September.

Dengan keputusan terbaru ini, tingkat bunga penjaminan simpanan Rupiah di bank umum menjadi 4,25% dan simpanan valas menjadi 2,25%. Sementara, tingkat bunga penjaminan simpanan Rupiah di BPR menjadi 6,75%.

“Tingkat bunga penjaminan tersebut akan mulai berlaku untuk periode 1 Maret 2023 sampai dengan 31 Mei 2023,” ujar Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa dalam konferensi pers, Selasa (28/2).

Sebelumnya, pada Rapat Dewan Komisoner reguler Januari 2023, LPS telah menaikkan tingkat bunga penjaminan sebesar 25 basis poin.

Purbaya menjelaskan tingkat bunga penjaminan ini menjadi acuan batas maksimum tingkat bunga wajar simpanan perbankan. Dalam penetapan tingkat bunga penjaminan tersebut, LPS memperhatikan antara lain arah pergerakan suku bunga simpanan di industri perbankan, ruang untuk intensitas persaingan yang sehat antarbank dalam menghimpun dana serta mempertimbangkan faktor forward looking dalam rangka menjaga stabilitas sistem keuangan nasional dan mendorong pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga :   Bos LPS: Bila Ekonomi Global Kacau Balau, Indonesia Tidak Perlu Khawatir

Berdasarkan pemantauan LPS pada periode 24 Januari 2023 hingga 24 Februari 2023, suku bunga pasar untuk simpanan Rupiah terpantau naik sebesar 17 basis poin menjadi sebesar 3,12%, dibandingkan periode Januari 2023. Purbaya mengatakan, kenaikan suku bunga pasar ini menunjukkan bahwa perbankan secara bertahap terus merespons kenaikan suku bunga acuan bank sentral, meskipun respons antarkelompok bank cenderung bervariasi dipengaruhi faktor likuiditas dan kecepatan ekspansi kreditnya.

Sementara itu, suku bunga simpanan valas di periode yang sama terpantau naik sebesar 10 basis poin menjadi 1,58% dibandingkan periode Januari 2023. Kenaikan suku bunga pasar valas ini terus berlanjut sejalan dengan arah kebijakan suku bunga The Fed yang masih meningkat meski dengan laju kenaikan yang akan cenderung lebih kecil.

Leave a reply

Iconomics