
KBI Berusia 37 Tahun, Ada Beberapa Inisiasi Bisnis yang Tengah Disiapkan

HUT KBI ke-37 Tahun/Dok. KBI
PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI yang berusia 37 tahun telah mencicipi asam, garam, pahit dan manis berbisnis. Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) Fajar Wibhiyadi menceritakan dalam perjalanan selama 37 tahun, berbagai prestasi dan pencapaian telah dijejakkan KBI. Berbagai prestasi telah diraih, baik terkait kinerja, inovasi maupun dalam hal Tanggung Jawab Sosial Masyarakat.
“Tentunya ini menjadi sesuatu yang membanggakan bagi KBI. Apalagi ditengah pandemi yang ada, KBI masih bisa mencatatkan kinerja yang positif,” kata Fajar Wibhiyadi melalui keterangan tertulisnya.
Kliring Berjangka Indonesia merupakan BUMN yang saat ini memiliki 3 lini bisnis, yaitu sebagai Lembaga Kliring Penjaminan dan Penyelesaian Transaksi di Perdagangan Berjangka Komoditi dan Pasar Fisik Komoditas Timah Batangan, serta sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang. Dari sisi kinerja, dalam 3 tahun terakhir (2019–2021), BUMN ini berhasil mencatatkan kinerja yang cukup mengkilap, bahkan ditahun 2020 dimana Indonesia berada ditengah pamdemi, KBI berhasil tumbuh dengan mencatatkan kinerja meningkat.
Data laporan tahunan KBI, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp77,4 miliar, dengan laba sebesar Rp43,9 miliar pada semester I tahun 2021. Di tahun 2019, KBI mencatatkan pendapatan sebesar Rp131 miliar dengan laba sebesar Rp50,3 miliar. Untuk tahun 2020, pendapatan yang diraih mencapai Rp154 miliar dengan laba sebesar Rp66,4 miliar.
Fajar Wibhiyadi menambahkan sebagai BUMN, pihaknhya juga memiliki peran sebagai akselerator ekonomi masyarakat. Untuk itu, berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang diarahkan untuk bisa memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.
Terkait TJSL, PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) dalam program-programnya tidak hanya sekadar dalam bentuk charity semata, namun lebih mengedepankan aspek Creating Shared Value. Salah satu kegiatan yang mengadopsi konsep CSV adalah program agro industry dan pemberdayaan wanita tani di Dusun Selopamioro, Bantul, Yogyakarta. Program ini berhasil meraih penghargaan di ajang BCOMSS 2021 dari Kementerian BUMN untuk Program Kerja Terbaik Kategori Sustainability SME Development. Fajar Wibhiyadi menambahkan terkait dengan program TJSL, KBI juga menggabungkan program TJSL dengan kemitraan Resi Gudang.
Ia mengatakan ke depan, KBI akan terus melakukan inovasi atas bisnis yang ada. Ada berapa inisiasi bisnis yang tengah kami siapkan, seperti Lembaga Kliring di Pasar Fisik Emas Digital, Lembaga Kliring Aset Kripto, serta Lembaga Kliring Perdagangan Karbon. Untuk itu, secara internal KBI juga terus menyiapkan diri, baik dari sisi teknologi maupun dari sisi sumber daya manusianya.
Sebagai informasi tambahan, KBI mulai beroperasi pada tanggal 25 Agustus 1984, dengan nama PT Persero Kliring dan Jaminan Bursa Komoditi atau KJBK, dengan layanan yaitu Registrasi Pasar Fisik Komoditi Karet dan Kopi serta Kuota Tekstil. Pada tahun 2001, PT Persero Kliring dan Jaminan Bursa Komoditi (KJBK) berubah nama menjadi PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI.
Leave a reply
