Kapan pun dan Di mana pun, Pengguna Sepeda dan Motor Dapat Melindungi Diri

0
401

Tren olahraga outdoor untuk menjaga kebugaran tubuh menjadi pilihan di masa pandami Covid-19. Tren ini dapat di lihat di Ibukota. Salah satunya yang banyak dilakukan akhir-akhir ini adalah bersepeda.

Ketua Bike2Work Indonesia Poetoet Soedarjanto mengatakan bahwa dengan rutin bersepeda, maka penggunaan bahan bakar minyak (BBM), polusi kendaraan, serta tingkat kemacetan dapat berkurang. Hal ini sejalan dengan semangat HUT DKI Jakarta ke-494 dengan tema “Jakarta Bangkit”, yang mengajak masyarakat untuk terus optimistis kebangkitan Ibukota di tengah pandemi tidak terkecuali dalam aspek berlalu lintas.

Tidak hanya di Jakarta, tren bersepeda ini pun tersebar di wilayah lainnya. Direktur Sarana Transportasi Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Pandu Yunianto pernah menyatakan bahwa pengguna sepeda meningkat pesat hingga hampir 10 kali lipat bila dibandingkan dengan sebelum masa pandemi. Untuk menyikapi hal tersebut, pihaknya telah menerbitkan Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 59 tahun 2020 tentang Keselamatan Pesepeda di Jalan.

“Ketika menggunakan kendaraan jenis apapun termasuk sepeda, maka beberapa hal yang menjadi perhatian bersama yaitu rule, patuhi semua aturan lalu lintas. Kedua yaitu skill, pastikan kita memiliki keterampilan berkendara yang baik. Ketiga adalah attitude, kedepankan adab dan sopan santun karena kita tidak sendirian di jalan raya. Hormati dan hargai pengguna jalan lainnya,” tambah Poetoet.

Baca Juga :   Penjualan Melejit, Sepeda Element Tak Berpuas Diri untuk Berinovasi

Melihat semakin pesatnya pertumbuhan penggemar sepeda, baik sebagai sarana olahraga maupun alternatif transportasi, para pesepeda tidak hanya wajib mengikuti peraturan yang telah ditetapkan, namun juga perlu mempersiapkan diri untuk menghindari risiko yang mengiringi, seperti cedera atau kecelakaan.

“Hobi sangatlah penting untuk dijalani, terutama olahraga yang dapat meningkatkan stamina tubuh, sekaligus sarana untuk bersosialisasi. Namun, melindungi diri dari risiko yang mengintai merupakan prioritas utama. Dalam hal ini, perlindungan asuransi bisa menjadi pilihan terbaik. Asuransi yang tepat mampu memberikan perlindungan kapan pun dan dimana pun, misalnya perlindungan dari kecelakaan diri bagi pesepeda,” kata Head of Underwriting and Product Development Allianz Utama Indonesia Dony Sinanda Putra.

Selain kenaikan jumlah pengguna sepeda, terdapat pula eskalasi keramaian lalu lintas. Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyatakan bahwa selama dimulainya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) Transisi, kondisi lalu lintas Jakarta mengalami peningkatan, terutama pada pengendara sepeda motor. Saat kondisi normal, terdapat sekitar 27,5% pengguna mobil, sedangkan pengguna motor 71,5%. Selama tahun 2020, pengguna motor dilaporkan meningkat hingga 72,8%.

Baca Juga :   Hari Antikorupsi, Allianz Dapat Penghargaan dari KPK

Namun, banyak yang mengakui bahwa pengendara sepeda motor memiliki risiko yang jauh lebih tinggi daripada pengguna mobil. Meskipun begitu, masyarakat Indonesia lebih memilih menggunakan motor karena sangat fleksibel, efisien dan dapat menghindari kemacetan. Untuk itu, para pengendara motor harus lebih siap dan mawas diri untuk meminimalisir risiko dan mengurangi kekhawatiran keluarga yang menunggu di rumah, salah satunya adalah dengan turut memiliki proteksi diri.

Baik untuk perlindungan saat bersepeda maupun mengendarai motor, Allianz Personal Care hadir dengan manfaat santunan kecelakaan diri hingga cacat tetap, biaya pengobatan, santunan harian rawat inap rumah sakit, dan berbagai kebutuhan perawatan medis lainnya.

“Agar aktivitas berkendara tetap aman dan nyaman, Allianz Personal Care memberikan perlindungan 24 jam, tidak hanya untuk pengendara tetapi juga keluarga, dengan berbagai pilihan plan yang komprehensif dan premi yang terjangkau,” tambah Dony.

Allianz Personal Care juga menyediakan santunan biaya untuk berbagai perlindungan, tanggung jawab hukum pihak ketiga, perlindungan ATM, serta evakuasi dan pemulangan jenazah. Segala urusan klaim dapat dilakukan di mana pun, sehingga nasabah tidak perlu repot mendatangi kantor Allianz.

Baca Juga :   Allianz Syariah Perdalam Pasar di Balikpapan dan Sekitarnya, Ada IKN Tambah Potensi Pasar

Bagi mereka yang menghadapi risiko di perjalanan setiap harinya, melindungi diri seharusnya menjadi prioritas utama. Dengan begitu, hobi dan rutinitas sehari-hari yang sering dilakukan pun dapat dijalani dengan tenang.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics