Jokowi Minta Jajarannya Persiapkan Perencanaan Mudik Lebaran 2023 dengan Baik

0
262
Reporter: Rommy Yudhistira

Presiden Joko Widodo meminta seluruh jajaran pemerintah mempersiapkan perencanaan dan manajemen pelaksanaan Lebaran 2023 dengan baik serta lancar. Imbauan ini terutama ditujukan kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Polri, TNI dan BUMN.

“Juga gubernur, bupati, wali kota, saya minta agar betul-betul turun ke bawah untuk melihat problem secara detail, sehingga bisa mengeksekusinya langsung di lapangan,” kata Jokowi di Pelabuhan Merak, Banten beberapa waktu lalu.

Jokowi mengatakan, pihaknya memperkirakan lonjakan pemudik pada tahun ini mencapai 123 juta dari sebelumnya 86 juta. Perkiraan ini tentu saja perlu diantisipasi dengan baik baik dari sisi desain perencanaan maupun manajemen pelaksanaan, sehingga masyarakat dapat betul-betul terlayani dengan baik.

“Tidak ada yang merasa berlama-lama di jalan, berlama-lama di pelabuhan, ada kemacetan, itu yang saya kira kita harapkan,” ujar Jokowi.

Jokowi dalam kesempatan itu mengapresiasi kesiapan dan perbaikan di Pelabuhan Merak seperti penambahan serta pemisahan dermaga penumpang dengan logistik. Pelabuhan Merak saat ini menambah kapasitas dari 34 ribu penumpang menjadi 49 ribu penumpang.

Baca Juga :   Komisi VI Setujui Pagu Anggaran Kemenkop UKM 2023, Begini Alokasinya

“Saya kira secara manajemen sangat baik tetapi sekali lagi nanti akan kita lihat jalannya manajemen itu di lapangan. Karena kalau kita ingat tahun yang lalu, problem besar ada di Cikuasa atas dan Cikuasa bawah. Apakah perbaikan yang kita lakukan betul-betul bisa menghilangkan problem yang telah terjadi di tahun yang lalu,” ujar Jokowi lagi.

Selain Pelabuhan Merak, Jokowi juga meminta jajarannya memperhatikan kesiapan jalan tol khususnya ketersediaan rest area. Hal itu menjadi persoalan yang dikeluhkan masyarakat pada mudik Lebaran tahun sebelumnya.

“Yang berkaitan dengan tol, saya melihat jumlah rest area, yang tahun lalu sangat mengganggu, jumlahnya juga sudah ditambah,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, berdasarkan hasil penelitian, jumlah pemudik di Jabodetabek yang tahun sebelumnya sebanyak 14 juta meningkat menjadi 18 juta pada 2023. Angka tersebut diperoleh penuh dengan ketelitian, margin error-nya kurang dari 5%.

Untuk pemudik yang menggunakan mobil pribadi ada sebanyak 22%, sedangkan 20% lainnya menggunakan sepeda motor. Asal pemudik paling banyak berasal dari Jawa Timur dengan tujuan paling banyak adalah Jawa Tengah. Dengan demikian, Tol Cipali menjadi titik rawan macet yang tinggi.

Leave a reply

Iconomics