
Investasi Pemasaran Digital Anak Usaha MAP Berbanding Lurus dengan Kenaikan Penjualan Digital

Pembelian produk Kidz Station melalui saluran online/Dok. Iconomics
PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) mencatat penjualan bersih pada kuartal kedua tahun 2021 tercatat sebesar Rp1,6 triliun, dengan margin laba kotor 43,4%. Laba usaha mencapai Rp155,9 miliar, dengan EBITDA Rp308,4 miliar dan laba bersih sejumlah Rp91,6 miliar.
Pada semester pertama tahun 2021 yang berakhir pada 30 Juni, penjualan bersih MAPA mencapai Rp2,9 triliun, sementara margin laba kotor sebesar 43,2%. Laba usaha dibukukan sebesar Rp189,3 miliar, EBITDA Rp495,9 miliar dan laba bersih Rp92,2 miliar.
Penjualan digital meningkat lebih dari 20% pada kuartal kedua dipicu oleh peningkatan investasi pemasaran digital MAPA secara signifikan untuk mendukung strategi Unified Retail dalam melayani para pembeli sesuai dengan kenyamanan mereka, baik secara online ataupun offline.
Kontribusi penjualan digital mencapai lebih dari 12% di kuartal kedua dipicu oleh investasi pada peluncuran situs baru Skechers, New Balance, dan Crocs yang mulai menuai hasil, sedangkan platform marketplace menunjukkan pertumbuhan lebih dari 30% pada periode tersebut. Sementara itu pada semester pertama tahun 2021, gerai multi brand online seperti Planet Sports dan Kidz Station tumbuh hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Menghadapi potensi tantangan ke depan sehubungan dengan pandemi Covid di Indonesia, VP of Investor Relations, Corporate Communications dan Sustainability MAP Group Ratih D. Gianda mengatakan pihaknya terus membangun bisnis perusahaan dari perspektif jangka panjang dan meyakini bahwa MAPA memiliki sumber daya untuk menangani tantangan jangka pendek sebagai dampak dari pandemi.
Ia mengatakan MAPA akan tetap berinvestasi dalam merek-merek atau konsep ritel baru, yang dapat dimanfaatkan di seluruh platform Unified Retail baik dari penjualan online maupun offline. Ia percaya bahwa strategi ini dapat mengoptimalkan tingkat kunjungan para pembeli yang akan memaksimalkan potensi MAPA.
Di masa yang akan datang, MAPA menyadari bahwa kinerja jangka pendek akan tetap berfluktuasi akibat Covid-19, namun perusahaan akan terus membangun infrastruktur ritel di tingkat regional, termasuk meluncurkan platform loyalty pada kuartal pertama 2022. Fokus berkelanjutan pada investasi digital untuk menyatukan gerai dan situs e-commerce saat ini sedang berlangsung, sementara peluang ekspansi regional dengan para brand partner terpilih akan tetap menjadi prioritas.
“Potensi masa depan kami berpusat pada strategi jangka panjang. Kami yakin terdapat banyak peluang besar untuk memperluas pertumbuhan regional perusahaan melalui segmen usaha Sports, Leisure dan Kids,” kata Ratih.
Leave a reply
