Grup Modalku Resmi Masuk ke Bank Index

0
1080

Grup Modalku resmi mengumumkan investasi bersama Carro atas saham Bank Index (PT. Bank Index Selindo). Langkah ini menjadi salah satu tonggak penting Grup Modalku untuk memasuki industri neobank dan sebagai dorongan untuk terus memberikan layanan finansial secara menyeluruh serta menjangkau bisnis yang kurang terlayani secara lebih optimal.

Co-Founder & CEO Modalku Reynold Wijaya mengatakan kolaborasi bersama Bank Index ini akan mendukung strategi bisnis Grup Modalku ke depannya. Reynold melihat bahwa Bank Index adalah partner yang sesuai bagi Modalku karena adanya kesamaan visi untuk memberdayakan dan mengembangkan UMKM.

“Kemitraan kami dengan Bank Index akan membawa kolaborasi fintech dan perbankan ke level yang lebih tinggi. Bersama-sama kami berencana untuk mendukung UMKM dengan lebih baik di lintas perbankan, pembayaran, pinjaman, dan layanan digital,” kata Reynold dalam keterangan tertulis.

CEO Carro Indonesia Jeremy Ong mengatakan rencana Bank Index terhadap industri financial technology yang lebih maju dengan kontribusi dari sumber daya manusia sejalan dengan visi pihaknya untuk membangun kapabilitas dan infrastruktur dalam hal melayani pelanggan di seluruh ekosistem otomotif baik dalam hal pembelian, pembiayaan UMKM, asuransi, atau yang lainnya. Menurutnya, co-investment merupakan pilihan yang natural. Ia sangat percaya dengan nilai kerja sama ini dan bersemangat untuk menjadi bagian dari perjalanan ini ke depan.

Baca Juga :   Penyidik Kejati Banten Tahan Eks Supervisor KCP Bank Banten, Diduga Korupsi untuk Judi Online

Presiden Direktur Bank Index Gimin Sumalim menambahkan pihaknya sangat terbuka untuk menyambut Grup Modalku serta Carro sebagai pemegang saham Bank Index untuk bersama-sama turut membantu membangun inisiatif strategis sesuai dengan visi dan misi yang sejalan khususnya untuk memberikan pelayanan yang lebih masif. Ia mengatakan langkah ini juga menjadi acuan untuk terus melakukan transformasi digital secara komprehensif.

Bank Index merupakan institusi perbankan nasional milik swasta dengan 52 jaringan kantor di area komersial utama seperti Jabodetabek, Jawa, Sumatera, Bali dan Batam dengan fokus terhadap segmen UMKM. Bank Index juga menjalankan bisnis di berbagai rantai pasokan komersial melalui pelayanan mobile serta internet banking kepada penggunanya.

Langkah yang diambil Grup Modalku untuk melakukan investasi di Bank Index merupakan salah satu kunci untuk memajukan industri financial technology. Berdasarkan hasil “Annual Members Survey AFTECH 2021,” kluster neobank memiliki potensi untuk tumbuh pesat di masa depan khususnya bagi populasi unbanked dengan perkiraan peningkatan sebesar 51%. Survei Ernst & Young (EY) juga mencatat bahwa masyarakat Indonesia memiliki ketertarikan yang cukup tinggi terkait penggunaan super apps termasuk layanan neobank.

Leave a reply

Iconomics