
Garuda Indonesia Mulai Layani Penerbangan Umrah dari Surabaya

Garuda Indonesia pada Selasa (15/3) kembali melayani penerbangan umrah bagi jamaah asal Indonesia yang berada di Jawa Timur dan sekitarnya/Dok.Garuda
Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia pada Selasa (15/3) kembali melayani penerbangan umrah bagi jamaah asal Indonesia yang berada di Jawa Timur dan sekitarnya seiring dengan telah dibukanya kembali bandara internasional Juanda untuk perjalanan luar negeri, termasuk untuk penerbangan umrah.
Pada penerbangan perdana umrah dari Surabaya ini, Garuda Indonesia mengangkut sedikitnya 220 calon jemaah umrah melalui penerbangan langsung tanpa transit rute Surabaya-Madinah.
Penerbangan umrah dari Surabaya ini melengkapi layanan penerbangan umrah yang dilayani melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta yang sebelumnya telah dibuka kembali pada bulan Januari lalu. Penerbangan umrah dari Surabaya dilayani satu kali setiap dua minggu dengan menggunakan armada Airbus A330-300 dengan kapasitas 24 penumpang kelas bisnis dan 263 penumpang kelas ekonomi.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa dilayaninya penerbangan umrah dari Surabaya ini diharapkan dapat memberikan pilihan yang lebih beragam bagi calon jemaah umrah untuk berangkat melaksanakan ibadah di tanah suci tanpa melalui transit terlebih dahulu di Jakarta.
“Kedepannya kami akan terus memaksimalkan peluang pengembangan jaringan penerbangan langsung untuk layanan umrah dari berbagai wilayah keberangkatan lainnya asal jamaah umrah sehingga aksesibilitas layanan penerbangan umrah akan semakin seamless melalui penerbangan tanpa transit menuju tanah suci,” ujar Irfan kepada Theiconomics, Selasa (15/3).
Irfan mejelaskan pengoperasian kembali penerbangan umrah dari Surabaya ini merupakan salah satu bentuk komitmen Garuda Indonesia sebagai national flag carrier untuk senantiasa berpartisipasi aktif dalam menjembatani kebutuhan masyarakat yang dalam hal ini melaksanakan perjalanan ibadah ke Tanah Suci melalui penyediaan layanan penerbangan yang aman dan nyaman khususnya di era kenormalan baru saat ini melalui konektivitas penerbangan langsung dari wilayah asal calon jemaah umrah.
“Beroperasinya layanan penerbangan umrah dari Surabaya ini juga turut menjadi momentum penting atas langkah berkelanjutan kami dalam mengoptimalkan pasar penerbangan umrah melalui perluasan jaringan penerbangan umrah diberbagai kota besar di Indonesia”, ungkap Irfan.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyambut baik penerbangan umrah Garuda Indonesia dari Surabaya tersebut. “Kami sangat berharap jika ada penambahan jumlah jadwal penerbangan umrah dari maskapai yang tersedia termasuk Garuda Indonesia. Baik ke Jeddah maupun Madinah. Karena peluang ibadah ini sangat diminati masyarakat apalagi menjelang Ramadhan,” ujar Khofifah.
Dengan dioperasikannya penerbangan umrah dari Surabaya ini, saat ini Garuda Indonesia mengoperasikan sedikitnya 9 penerbangan ke Tanah Suci yang dilayani melaui 2 kota besar yaitu Jakarta dan Surabaya.
“Sebagai maskapai pembawa bendera bangsa dengan jumlah jemaah umrah terbesar di dunia, menjadi sebuah keniscayaan bagi Garuda Indonesia untuk senantiasa menjalankan mandat dalam menyediakan aksesibilitas layanan penerbangan Umrah yang aman dan nyaman bagi masyarakat Indonesia menuju tanah suci. Oleh karena itu, aksesibilitas jaringan penerbangan ini yang kami pastikan akan terus kami perkuat dan optimalkan kedepannya”, ujar Irfan.
Leave a reply
