
Digitalisasi Koperasi dan UMKM Penting agar Tidak Ketinggalan Zaman

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki/The Iconomics
Modernisasi koperasi dan usaha mikro, kecil serta menengah (UMKM) menjadi program penting di masa mendatang. Dengan layanan digital, maka koperasi dan UMKM tidak ketinggalan zaman.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, program moderninasi itu merupakan respons atas disrupsi karena perkembangan teknologi yang mengubah pola pasar dan konsumen sehingga muncul perusahaan teknologi finansial (fintech). Fintech karena itu menjadi tantangan terhadap koperasi.
Apalagi kemudahan akses layanan fintech berpotensi menghambat pertumbuhan koperasi. Terutama jika koperasi tidak beradaptasi dengan dunia digital.
“Itu yang kami anjurkan sekarang, agar koperasi memodernisasi supaya manajemennya kuat, efisien, dan melakukan penguatan teknologi tinggi supaya pelayanannya lebih baik,” kata Teten beberapa waktu lalu.
Dikatakan Teten, proses digitalisasi itu bisa dimulai dengan rapat anggota koperasi. Masyarakat terutama di kota-kota besar karena kesibukannya, maka akan sulit menghadiri rapat koperasi. Kehadiran digitalisasi ini diharapkan bisa memberi solusi atas persoalan demikian.
Modernisasi koperasi, kata Teten, tidak akan berpengaruh kepada ideologi koperasi itu. Apalagi ini bermanfaat bagi keanggotaannya. Tapi modernisasi tata kelola ini fokus untuk meningkatkan efisiensi dan pelayanannya.
“Kalau omong modernisasi koperasi atau daya saing koperasi melawan korporasi, bukan masalah ideologinya namun lebih ke tata kelolanya, cara mengoperasikan bisnisnya agar lebih efisien itu bagaimana,” kata Teten.
Leave a reply
