Bukalapak Bareng Google Naikkan Akses Pasar UMKM

0
106

Bukalapak mendaftarkan Warung Mitra Bukalapak pada fitur Google Bisnisku. Kerja sama ini ditujukan untuk menjadi ‘game changer’ yang mengoptimalkan adopsi teknologi untuk mengembangkan potensi besar bisnis UMKM dalam menyokong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

Saat ini, sekitar 95.000 Warung Mitra Bukalapak yang telah mendaftarkan bisnisnya di Google Bisnisku dapat muncul pada halaman pencarian seperti GoogleMapsdan Penelusuran Google. Klaim dari Bukalapak menyebutkan bahwa mereka adalah marketplace pertama yang mendaftarkan ke Google Bisnisku.

“Program ini tidak hanya memudahkan pengguna internet semakin mengetahui keberadaan lokasi warung tradisional yang dapat meningkatkan volume transaksi bisnis, tetapijuga secara langsung memperkenalkan kepada para pemilik warung betapa pentingnya teknologi agar tetap bisa bersaing di pasar yang semakin kompetitif,” kata Co-Founderdan Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid dalam siaran pers.

Ia menambahkan kini Warung Mitra Bukalapak tak perlu lagi khawatir warungnya sepi pembeli. Saat pengguna Google mengetik kebutuhan yang dicari, misalnya dengan kata ‘Warung’ atau ‘Frozen food’di penelusuran Google, maka yang muncul pada halaman pencarian adalah Warung Mitra Bukalapak terdekat, lengkap dengan deskripsi dan lokasi agar mudah ditemukan oleh pelanggan. Hal ini diharapkan dapat mendorong warung agar semakin relevan dengan perkembangan teknologi terkini.

Baca Juga :   Dapat Pendanaan Seri F Dari Shinhan GIB, Valuasi Bukalapak Lampaui US$2,5M

Adapun pemerintah dalam komentarnya menyebutkan peran UMKM memang harus terus didorong. Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Rudiantara mengatakan bahwa pemerintah akan selalu bertindak sebagai fasilitator dan akselerator bagi teman-teman yang membangun ekosistem ekonomi digital. Begitu pula Deputi Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Ricky Satria menambahkan Warung sebagai pelaku UMKM yang tak lepas dari keseharian masyarakat Indonesia harus ikut terlibat dalam integrasi sistem ekonomi digital. Salah satu caranya, marketplaceperlu melakukan on-boardingpelaku UMKM khususnya warung, sehingga mereka dapat menerima pembayaran secara non-tunai melalui QRIS.

Terjalinnya kerjasama antara Bukalapak dengan Google Bisnisku menjanjikan bagi UMKM.  Ketua Google My Business Partnerships untuk Asia Pacific Marcel In’t Veen mengatakan keberadaan para pelaku UMKM sangat sering dicari pada halaman pencarian lokal. Untuk itulah, Google Bisnisku berupaya mempermudah mereka untuk memiliki etalase online dan dengan mudah dapat diakses oleh para pengguna Google saat mereka mencari kebutuhan sehari – hari.

Sebagai informasi tambahan, data Kementerian Komunikasi dan Informatika menyebutkan hingga Februari 2019 tercatat baru sekitar 16,33% atau 9,61 juta pelaku UMKM yang sudah mengadopsi teknologi dalam praktik bisnisnya dari total 58,9 juta pelaku usaha kecil di Indonesia.

Leave a reply

Iconomics