
Bioskop Kembali Dibuka, Sandiaga Berharap Industri Perfilman Kembali Menggeliat

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga S.Uno
Pemerintah mulai melakukan uji coba pembukaan kembali bioskop khususnya di kota-kota yang berstatus PPKM Level 3 dan 2, sejak 16 September lalu. Ini diharapkan menggairahkan kembali industri perfilman tanah air yang terdampak pandemi Covid-19.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga S.Uno mengatakan uji coba pemnbukaan kembali bioskop dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Pembukaan bioskop dilakukan dengan kapasitas maksimal 50%.
Sandi mengatakan dalam menjalankan pembukaan kembali bioskop ini, Kementerian Parwisata dan Ekonomi Kreatif berkoordinasi dengan Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia, Satgas Covid-19, Kementerian Kesehatan serta mengintegrasikan aplikasi Peduli Lindungi.
“Inilah kolaborasi lintas Kementerian dan Lembaga sesuai dengan harapan untuk memastikan keamanan dan kesehatan para penonton Indonesia, juga harapan agar tenaga kerja yang ada di industri bioskop ini kembali menggeliat dan mulai menata agar industri film bisa segera recover,” ujar Sandi dalam konferensi pers, Senin (20/9).
Sandi juga menyampaikan bahwa program pemulihan ekonomi nasional sub sektor film dilakukan dengan melibatkan semua stakeholders termasuk juga Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin). Dalam upaya ini, skema yang dilakukan adalah promosi, pembelian lisensi film dan skema produksi film.
PT Graha Layar Prima Tbk, yang mengelola bioskop CGV, sudah membuka kembali 45 jaringan bioskopnya di berbagai kota hingga 18 September lalu. Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indoneisa, manajemen menyampaikan bahwa Perseroan telah menyiapkan sejumlah protokol kesehatan sesuai dengan panduan Kementerian Kesehatan dan peraturan daerah setempat.
Leave a reply
